Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
| Amien Rais, ketua MPR, tentang isu akan adanya kudeta oleh TNI, di Jakarta, 17 Januari 2000 "Kalau TNI melakukan kudeta, itu sama dengan ibu membunuh bayinya sendiri. Ibu itu hanya berbuat yang tidak masuk akal kalau dia sudah tidak waras."
Anshari Ritonga, dirjen anggaran, tentang kenaikan gaji pejabat, di Jakarta, 18 Januari 2000 "Kenaikan gaji itu tak bisa dipaksakan, tergantung pada besarnya penerimaan negara. Emangnya, semua buat bayar gaji?" |  | Sutiyoso, gubernur DKI, tentang kerusuhan Mataram, di Jakarta, 19 Januari 2000 "Saya deg-degan kasus Mataram ditiru Jakarta. Sebab, kalau sampai terjadi, kerugiannya bisa 10 kali lipat."
Akbar Tandjung, ketua DPR, menanggapi komentar Presiden Gus Dur dalam pidato pengantar RAPBN, di Jakarta, 20 Januari 2000 "Saya biasa guyon dengan Bapak Presiden. Tapi kalau guyonnya kebanyakan, bisa menghilangkan esensi." |
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
