Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

Ronny Pattinasarany

Dompet Bersama

11 Agustus 2002 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

S ELAMA ini Ronny Pattinasarany, 52 tahun, merasa sehat-sehat saja. Tapi setelah Abdul Kadir—sahabatnya di tim nasional era 1970-an—terkena penyakit ginjal, dia jadi berpikir ulang. Cuma, bekas libero ini enggan melakukan checkup kesehatan. "Lebih baik saya serahkan kepada Yang Mahakuasa," katanya. Dulu Abdul Kadir merupakan striker lincah. Tapi dia punya kebiasaan buruk: jarang beristirahat dan minum air putih seusai bermain. Ronny tahu persis kebiasaan si Kancil karena keduanya bersahabat kental. "Bahkan uang di dompet pun bisa kita saling ambil," ujar pelatih dan komentator sepak bola ini. Karena itulah dia amat antusias bergabung dalam pertandingan amal yang digelar pekan lalu. Dari acara ini terkumpul dana Rp 50 juta buat biaya operasi ginjal Kadir. Berapa sumbangan Ronny sendiri? "Ah… tidak usah disebut," katanya. Jumlahnya pasti lebih besar dari duit yang dulu diambilnya dari dompet Kadir.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus