BEGITU mendengar kabar tersangka pembunuh kakaknya ditangkap, Nia Daniati tampak sumringah lagi. Nia mendengar kabar melegakan itu di tempat yang jauh, di daratan Sulawesi, saat mengikuti safari Ramadan "Nada dan Dakwah" yang diselenggarakan PT Tiga Utama. "Saya sangat bersyukur, saya merasa senang," kata Nia pada Bandelan Amarudin dari TEMPO di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, Sabtu dua pekan lalu. Berita yang menggembirakan Nia itu diterimanya lewat Dorce, yang membawa koran Pos Kota dari Jakarta. Kakak artis penyanyi ini, Tony Sugiarto, Kepala Cabang Percetakan Remaja Karya Jakarta, mayatnya ditemukan di gorong-gorong di Desa Pancawati, Bogor, awal Maret lalu. Pembunuhnya diduga adalah dua orang kakak beradik. Dalam pengakuan tersangka, mereka membunuh Tony lantaran korban intim dengan keluarga tersangka, padahal Tony sudah beristri. "Saya benar-benar kehilangan dia," cerita Nia, sesendu lagu-lagunya. Adalah Tony yang mengurus semua berkas kontrak rekaman Nia. Dan sekarang, "Saya harus menanggung hidup kakak ipar dan anak-anaknya," ujar Nia lagi. Bahkan, dalam tur kali ini, Nia membawa anak pertama Tony, agar anak itu terhibur.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini