Tidak melarang merokok

MAYJEN Marinir Sardjono Suprapto (53), tadinya anggota DPR dan kini Wakil Gubernur DKI Bidang Kesejahteraan Rakyat. Masih tetap berdiam di rumahnya yang lama di Jalan Kwini, bilangan Senen, ayah 5 anak ini mengungkapkan bahwa kini ia bagai ditelan pekerjaan. "Keluarga saya rasanya tak punya diri saya," ujarnya Baca koran pun sistim kilat -- dan hanya yang mengenai DKI yang diprioritaskan. Di antara masalah Ibukota yang menjadi perhatiannya adalah perkara gelandangan. Misalnya pemungut puntung rokok. Bicara terus-terang ia merasa tak bisa apa-apa. Tapi ia ada resep. Kalau ia membuang puntung rokok di jalan, puntung itu dihancurkan lumat. Sedang kalau di mobil, diremas. "Kalau semua orang berbuat demikian," katanya, "saya yakin tak ada tukang pungut puntung." Sardjono tidak menganjurkan orang meninggalkan rokok. Sebab ia sendiri suka merokok.