Ulang tahun ke-50

BAGAIMANA rasanya mencapai usia 50 tahun? "Wah . . ., kayaknya sih makin hot, tuh. Buktinya kan masih banyak orang yang naksir," kelakar Rima Melati. "Naksir sih boleh-boleh saja, tapi jangan coba-coba memiliki, lantaran sertifikatnya masih di tangan doi," tambahnya, seraya berpegang manja pada sang suami, Frans Tumbuan, 49 tahun. Bak harumnya melati, pesta ulang tahun Rima di Country Club Cinere, Jakarta Selatan, Selasa malam pekan lalu, dihadiri sekitar 150 tamu dari pelbagai kalangan. Ada pengusaha besar seperti Sudwikatmono dan Aburizal Bakrie. Ada artis beken seperti Meriam Bellina dan Nurul Arifin. Ada perancang busana seperti Peter Sie, Poppy Dharsono, dan Ramli. Ada yang datang dengan grup seperti Ani Sumadi dan Koes Hendratmo. Suasana pesta dibuat sangat informal. Ada musik, dan penyanyinya dicomot dari para undangan. Pada puncak acara, Rima meniup lima puluh lilin yang tertancap di sebuah kue besar. Fuhh, fuhh, wush .... "Kok ndak mati-mati, nih. Wah, gue dikerjain sama panitia, nih," Rima nyeletuk sambil tertawa. Lilin bandel itu pun mengusik Frans untuk berkomentar, "Api kan tanda kehangatan. Biarpun usia senja, ya tetap hangat. Maka itu, lilinnya tidak mati-mati. Biar hangat terus." Dan, cup, Frans mengecup bibir Rima, diiringi tepuk tangan serta gelak tawa hadirin.Ed Zoelverdi