Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Antara diet dan olahraga, diet paling mempengaruhi berat badan. Meski berolahraga berjam-jam setiap hari tapi pola makan tidak sehat maka orang tersebut akan kesulitan menurunkan berat badan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Namun, bagi sebagian orang, bahkan diet pun tidak terbukti membantu. Mereka telah menerapkan pola makan yang baik dan menambahkan lebih banyak makanan bergizi dan sehat, tetapi melakukan kesalahan yang kecil tanpa disadari ternyata menghalangi penurunan berat badan.
Ada tiga jenis pelaku diet yang sering kali gagal menurunkan berat badan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Orang yang kurang pengetahuan
Kunci dasar hidup sehat adalah mengonsumsi lebih banyak makanan hijau dan bergizi. Namun, beberapa faktor lain mempengaruhi keberhasilan rencana penurunan berat badan seperti ukuran porsi, keseimbangan gizi, dan waktu. Pelaku diet yang bingung lebih fokus pada makanan untuk dimakan dan mengabaikan faktor-faktor lain. Inilah yang menghambat kemajuan penurunan berat badan mereka. Karena kurangnya pengetahuan, orang-orang ini tidak melihat kemajuan dalam perjalanan penurunan berat badan.
Emotional eater
Emotional eater atau orang yang makan emosional selalu makan sesuai dengan perasaan mereka. Jika sedang senang, mereka pergi minum dan jika mereka sedih mereka makan keripik dan kacang. Mereka mungkin mengikuti diet dan memilih makanan dengan hati-hati, tetapi masalahnya Mereka perlu menghentikan ketergantungan emosional mereka pada makanan. Merasa bersalah setelah makan, mengidam gula, stress eating, makan sebagai hadiah termasuk dalam kategori ini.
Pecandu makanan
Tipe orang seperti ini tidak tahu kapan harus berhenti makan. Baik makan makanan sehat atau tidak sehat, mereka sulit berhenti. Jika menemukan hidangan yang enak, mereka mungkin makan berlebihan atau menikmati pesta makan meskipun sudah kenyang. Mereka memang merasa bersalah saat makan berlebihan, tetapi mereka sering mencari pembenaran atas tindakan mereka dan mengulangi hal yang sama. Jenis pelaku diet ini mengonsumsi lebih banyak kalori daripada yang mereka bakar dalam sehari. Itulah yang menyebabkan penambahan berat badan.
TIMES OF INDIA
Baca juga: Alasan Sulit Menurunkan Berat Badan setelah Usia 40 Tahun