Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

4 Langkah untuk Mengatasi Filofobia, Perasaan Takut Jatuh Cinta

Mulai dari pengalaman pahit di masa lalu hingga ketakutan yang ekstrem akan penolakan, ada beragam penyebab filofobia.

30 Juli 2022 | 16.16 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Secara harfiah, filofobia berarti ketakutan akan jatuh cinta. Filofobia digambarkan sebagai perasaan teror bahwa seseorang tidak akan bisa berada dalam suatu hubungan atau cinta. Filofobia bahkan bisa membuat orang merasa terisolasi dan ditinggalkan. Mulai dari pengalaman pahit di masa lalu hingga ketakutan yang ekstrem akan penolakan, ada beragam penyebab kondisi ini.

Banyak orang mengalami kecemasan, pernapasan lebih cepat, dan detak jantung yang cepat selama atau segera setelah mereka mendengar kata hubungan saat mengalami kondisi ini. Sedikit perasaan takut saat berhubungan dengan cinta umumnya dianggap baik-baik saja karena banyak yang mengalaminya sesekali, tetapi jika itu menyebabkan seseorang mengalami kesulitan yang signifikan, maka berikut adalah 4 cara untuk mengatasi perasaan seperti itu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

1. Membuka diri

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pastikan untuk memperhatikan mengapa perasaan itu muncul. Ajukan pertanyaan kepada diri sendiri untuk mengidentifikasi akar ketakutan ini. Mungkin ini sudah dialami sejak lama, tapi selalu diabaikan. Jika itu karena pengalaman masa lalu, atasi keraguan dengan pertanyaan "bagaimana-jika". Bagaimana jika itu benar-benar membuatmu bahagia? Bagaimana jika bisa sembuh dari fobia ini? Coba lihat sisi positifnya.

2. Cobalah untuk memahami perasaanmu

Setelah mengetahui alasan ketakutan, biarkan merasakan perasaan itu secara intens tanpa gangguan apa pun. Keraguan memang tidak bisa dihilangkan sekaligus, tetapi memahami dan merasakan emosi adalah kebaikan bagi diri sendiri. Ketika berbicara tentang cinta, selalu ada ketakutan, risiko, dan ketidakpastian. Itu dialami semua orang. Pastikan berbicara dengan orang terdekat dan tersayang untuk menghilangkan perasaan sedih juga ketakutan perselingkuhan atau kekecewaan.

3. Jangan keras pada diri sendiri

Saat mengalami filofobia, mungkin sangat sulit membuka diri dengan seseorang. Untuk menghindari menyakiti diri sendiri pastikan bahwa Anda sudah mencoba untuk mendapatkan sentuhan emosional terhadap cinta. Terbukalah pada orang-orang yang dapat membantu, tetapi jangan pernah menyimpan perasaan sendiri karena ini hanya akan memperburuk luka.

4. Tinggalkan pelan-pelan

Meninggalkan ketakutan akan cinta atau berada dalam suatu hubungan bukanlah hal yang bisa dilakukan dalam semalam. Selain itu, jangan pernah masuk ke dalam seseorang secara mendalam segera setelah merasakan percikannya. Lakukan sesuatu secara perlahan, beri waktu yang cukup untuk menyembuhkan diri, melupakan, dan memproses perasaan.

Tenangkan diri dan selalu mulai dengan mengatasi akar penyebab di balik filofobia agar bisa sembuh secara efektif. Jangan lupa untuk mencari bantuan dari orang-orang terdekat kapan pun diperlukan.

PINK VILLA

Baca juga: 5 Tips Kembali Berkencan Setelah Putus Cinta

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus