Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Ada istilah post-vacation syndrome atau yang lebih dikenal dengan istilah post-holiday blues, yakni sesuatu yang dirasakan banyak orang setelah hari raya, menghabiskan waktu bersama keluarga, dan relaksasi selama musim liburan. Gejala mungkin frustrasi, insomnia, energi rendah, kecemasan, dan kurang konsentrasi. Akibatnya, orang biasanya merasa sulit untuk kembali ke rutinitas kerja sebelum liburan, mengejar tugas yang tertunda dan pekerjaan yang menumpuk, email yang belum dibaca, tenggat waktu yang cepat, dll.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Setelah liburan Natal dan tahun baru, mungkin banyak orang yang merasakan sindrom ini. Meski belum sepenuhnya bekerja di kantor, kembali bekerja dari rumah juga membutuhkan upaya. Berikut beberapa tips yang bisa membantu, seperti dilansir dari Pink Villa.
1. Niat
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Menerima bahwa musim liburan sudah berakhir adalah awal yang bagus untuk memulai hari pertama kerja di 2022. Jangan menunda pekerjaan dengan melakukan tugas rumah tangga sampai waktu makan siang tiba. Ini akan menunda mode kembali bekerja untuk jangka waktu yang lebih lama dan bisa menimbulkan stres dan kecemasan.
2. Jangan buat jadwal rapat pagi
Menjadwalkan rapat pada pagi pertama hari tidak hanya akan membebani tetapi juga menghalangi orang untuk beradaptasi kembali. Daripada rapat kelompok, terhubung dengan beberapa rekan kerja saja sudah cukup untuk membantu siap kembali bekerja.
3. Buat daftar
Luangkan satu atau dua jam pertama untuk membuat daftar tugas untuk hari itu, merapikan meja kerja, minum kopi dan air. Idealnya, hindari melihat email sampai memiliki daftar prioritas yang jelas untuk hari itu.
4. Jangan berlebihan
Seringkali orang berpikir bahwa bekerja ekstra keras dan ekstra panjang pada hari pertama atau kedua akan membantu mereka kembali ke rutinitas kerja sebelum liburan. Tapi, itu tidak sehat. Sesuaikan dengan kecepatan kerja untuk membantu menuai manfaat positif dan perasaan segar selama liburan. Ini akan membantu memulai pekerjaan dengan semangat baru.
5. Beri waktu sebelum mulai diet
Orang sering melakukan diet detoks dan pembersihan setelah pesta liburan. Tapi, membatasi asupan makanan secara drastis saat mencoba untuk kembali berkonsentrasi di tempat kerja bisa sanngat sulit dan bisa menambahkan stres. Jika berencana untuk mulai penurunan berat badan, tunda sedikit lebih lama dan beri waktu untuk menemukan ritme kembali.
Baca juga: Tips Produktif Bekerja dari Rumah, Jangan Dikira Mudah