Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Lomba foto satwa internasional ke-28 pada 2018 yang digagas lembaga konservasi satwa "ex-situ" (di luar habitat alami) Taman Safari Indonesia (TSI), Cisarua, Kabupaten Bogor, diwarnai dengan objek foto model dengan latar belakang satwa.
"Lomba 'International Animal Photo Competition' (IAPC) 2018 agak unik karena para peserta lomba melakukan pemotretan objek berbagai satwa dengan model cantik," kata Ketua IAPC 2018 Hans Manansang didampingi Humas Taman Safari Indonesia Cisarua, Yulius H Suprihardo di Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Ahad, 21 Oktober 2018.
Baca : Polres Bogor Tutup Jalan Tembus Jalur Puncak ke Kawasan Wisata
Hans Manansang menjelaskan IAPC 2018 juga berbeda dengan tahun sebelumnya karena ajang kompetisi itu juga diselenggarakan di Taman Safari Group, yakni di TSI Cisarua, Bogor, Royal Safari Garden Cisarua Bogor, TSI Prigen, Jawa Timur, Bali Safari & Marine Park Gianyar, Bali, Batang Dolphin Center, Jawa Tengah dan Jakarta Aquarium.
Pada ajang 2018 dalam lomba yang diselenggarakan bekerja sama dengan kantor Kementerian Lingkungan hidup dan Kehutanan (KLHK), Datascrip, PT Jasaraharja Putera, dan didukung oleh beberapa media patner itu, katanya, terbagi dua kategori yakni kategori TSI dan umum.
Untuk 2018, jumlah karya foto yang masuk ke meja panitia mencapai lebih dari 16.000 foto hasil karya para fotografer dari berbagai daerah dan mancanegara.
Lomba juga bervariasi, antara lain lomba foto di media sosial Instagram dengan tema "Aku dan Satwa", lomba Safari Marathon foto, serta lomba model dan satwa.
Pemenang lomba IAPC 2018 berhadiah total Rp300 juta dari berbagai kategori telah diberikan pada 13 Oktober lalu yang dipusatkan di Royal Safari Garden Hotel, Cisarua, Bogor.
Simak juga :
Prakiraan Cuaca BMKG: Hujan Disertai Petir Guyur Jaksel dan Jaktim Sore dan Petang
Hans Manansang menambahkan bahwa satwa masih menjadi daya tarik bagi para pencinta fotografi untuk mengabadikannya.
"Momen-momen unik, dan setiap ekspresi yang ada pada satwa itu sendiri merupakan tantangan tersendiri bagi para fototografer karena membutuhkan keuletan, kesabaran dan fokus dalam membidik suatu objek foto," kata Hans soal lomba foto di area Taman Safari Indonesia, Cisarua terserbut.
ANTARA
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini