Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Demo buruh yang digelar di depan Gedung DPR juga diikuti oleh sejumlah elemen masyarakat lain. Sejumlah spanduk yang berisi tuntutan ke Presiden Jokowi mereka bentangkan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Massa aksi dari buruh dan beberapa elemen masyarakat ini tergabung dalam Aliansi Rakyat Menggugat.
Ada dua mobil komando dari Aliansi Masyarakat Menggugat dan FSP LEM SPSI menjadi pusat orasi pada demo ini. Sejumlah spanduk bertuliskan 'Jokowi Mundur' terpampang pada demo 21 April hari ini.
"Mosi tidak percaya kepada DPR RI dan Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf", "Turunkan Harga Sembako, Pecat Menteri Perdagangan, Jokowi Gagal, Jokowi Mundur, Turunkan Harga Minyak Goreng Atau Revolusi", hingga "Jokowi Mundur... Covid 19 Hilang..!!" isi spanduk tersebut.
Barisan emak-emak yang datang pun banyak membawa spanduk warna-warni berisi tuntutan kepada pemerintahan Jokowi.
Adapun 10 Tuntutan Demo Buruh yang disampaikan pada aksi 21 April, yakni:
1. Hentikan Pembahasan UU Ciptakerja Inkonstitusional dan Hentikan Upaya Revisi UU Pembentukan Peraturan Perundang Undangan.
2. Hentikan Kriminalisasi Terhadap Gerakan Rakyat dan Tuntaskan Pelanggaran HAM.
3. Turunkan Harga ( BBM, Minyak Goreng, PDAM, Listrik, Pupuk, PPN dan Tol).
4. Tangkap, Adili, Penjarakan, dan Miskinkan Seluruh Pelaku Koruptor.
5. Redistribusi Kekayaan Nasional ( Berikan Jaminan Sosial Atas Pendidikan, Kesehatan, Rumah, Fasilitas Publik, dan Makan Geratis Untuk Masyarakat).
6. Sahkan UU PRT dan Berikan Perlindungan Bagi Buruh Migran.
7. Wujudkan Reforma Agraria Sejati dan Hentikan Perampasan Sumber-Smber Agraria
8. Tolak Penundaan Pemilu dan Perpanjangan Masa Jabatan Presiden.
9. Berikan Akses Partisipasi Publik Seluas-luasnya Dalam Rencana Revisi UU SISDIKNAS.
10. Tolak Revisi UU No 21 Tahun 2000 Tentang Serikat Pekerja.
NIKEN NURCAHYANI
Baca juga: Massa Buruh Mulai Merengsek ke DPR, Jalan Gatot Subroto Arah Slipi Ditutup
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini