Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Amankah Solar B20 Dipakai Innova Diesel, Ini Jawaban Toyota

Toyota telah melakukan uji coba B20 pada mesin dieselnya sejak 2015.

9 Agustus 2018 | 12.41 WIB

Nama Kijang telah melegenda sejak tahun 1970-an dan kini nama tersebut diteruskan oleh Innova. Meski kini Innova dipermak hingga harganya sudah tak ramah lagi dan sulit dijangkau masyakat luas namun penjualannya masih menggembirakan hingga mencapai 56.397 unit. Kijang Innova ditawarkan dalam dua model mesin yaitu Kijang Innova Diesel 2.4, New Kijang Innova Bensin 2.0. TEMPO/Praga Utama
Perbesar
Nama Kijang telah melegenda sejak tahun 1970-an dan kini nama tersebut diteruskan oleh Innova. Meski kini Innova dipermak hingga harganya sudah tak ramah lagi dan sulit dijangkau masyakat luas namun penjualannya masih menggembirakan hingga mencapai 56.397 unit. Kijang Innova ditawarkan dalam dua model mesin yaitu Kijang Innova Diesel 2.4, New Kijang Innova Bensin 2.0. TEMPO/Praga Utama

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) menyatakan mobil diesel yang diproduksinya siap dengan bahan bakar biosolar dengan kadar fatty acid methyl ester (FAME) 20 persen alias B20. Direktur Administrasi, Korporasi, dan Hubungan Eksternal PT TMMIN Bob Azam mengatakan pihaknya telah melakukan uji coba penggunaan B20 terhadap Toyota Kijang Innova diesel dan Toyota Fortuner diesel.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hasil uji coba yang dilakukan sejak 2015 lalu itu menunjukkan bahan bakar tersebut aman dan tidak berdampak pada penurunan kinerja mesin. Uji coba dilakukan bersama PT Pertamina melalui serangkaian test drive sepanjang 100 ribu kilometer. “Hasil uji coba yang kami lakukan sejak 2015 tidak menemukan masalah pada penggunaan bahan bakar B20,” kata Bob di sela-sela Gaikindo Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2018.

Baca:
Test Drive Toyota Alphard Hybrid: Halus Tanpa Getaran

Minibus Jadi Sleeper Van di GIIAS 2018, Biayanya Ratusan Juta

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Karena itu, dia menjelaskan, pelanggan atau konsumen Toyota tidak akan mengalami hambatan dengan rencana kebijakan pemerintah memperluas penggunaan B20.

Semua mobil penumpang dengan mesin diesel yang diproduksi TMMIN tetap memiliki kinerja yang andal dan aman saat mengkonsumsi bahan bakar B20. Perawatan dan efisiensi konsumsi bahan bakar B20 sama dengan penggunaan bahan bakar solar. “Kinerja mesin tidak terganggu. Begitu juga dengan perawatan, tidak ada yang perlu ditambah,” ujar Bob.

Dia menambahkan, TMMIN saat ini memroduksi kendaraan medium multipurpose vehicle Toyota Innova dan medium sport utility vehicle Fortuner diesel untuk pasar domestik dan luar negeri.

Terdapat empat varian Toyota Innova diesel yang dipasarkan di Indonesia dengan mesin 2.400 cc, yakni tipe G manual, G A/T, V manual, dan V A/T. Adapun varian Fortuner adalah Fortuner 4x2 serta 4x4 tipe VRZ dan G.

Baca: Digempur Xpander, Toyota Jaga Pasokan Avanza di Angka 6.000 Unit

Dalam pembukaan ajang GIIAS 2018, Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menegaskan industri otomotif siap mengimplementasikan penggunaan biosolar dengan kadar FAME 20 persen alias B20 sesuai dengan standar Euro yang ditetapkan.

Ketua Umum Gaikindo Yohannes Nangoi mengatakan industri otomotif siap membantu pemerintah menghemat devisa. “Pada kesempatan ini, kami ingin menegaskan kembali bahwa kami siap B20 sesuai dengan standar Euro yang ditetapkan pemerintah,” ucapnya.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menyatakan, jika industri otomotif sudah siap dengan B20, yang lain pasti siap. “Karena teknologi yang paling complicated di otomotif,” tuturnya.

BISNIS

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus