Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Empat Kiat Menjaga Keawetan Aki

Perawatan aki sangat penting untuk memastikan kinerjanya tetap bagus. Soal perawatan tak hanya isi ulang air aki, tapi pun terkait kebersihannya

6 Januari 2022 | 17.49 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Aki motor. Foto : aliexpress

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Aki merupakan alat untuk menghimpun tenaga listrik kendaraan bermotor. Fungsi utama aki menjaga ketersediaan arus listrik kendaraan. Perawatan aki sangat penting untuk memastikan kinerjanya tetap bagus. Soal perawatan tak hanya isi ulang air aki, tapi pun terkait kebersihannya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mengutip dari Suzuki, berikut empat kiat menjaga kinerja aki basah supaya tetap awet:

  • Pemeriksaan rutin

Pemeriksaan aki tak hanya soal air saja. Periksa juga badan aki untuk mengecek barangkali ada keretakan,di bagian tutupnya, knop. Saat mengecek memastikan keseluruhan bagian menempel kuat dan tidak ada kabel yang mengelupas. Cek juga barangkali ada karat dan bekas pengapuran. Jika ada, sebaiknya langsung dihilangkan menggunakan amplas atau sikat kawat. Lalu tutup bagian terminal aki menggunakan penutup karet.

  • Volume air aki sesuai ukuran

Cek air aki untuk memastikan volume tetap di batas maksimal atau minimal. Cairan itu untuk menyimpan cadangan listrik dalam aki. Saat cairan aki sedikit, maka kemampuan aki menyimpan listrik pun akan berkurang. Di pasaran, ada dua  jenis air aki, pertama botol merah atau accu zuur, dan demineral. Biasanya untuk aki menggunakan air demineral.

  • Memanaskan mesin secara teratur

Sebelum menggunakan kendaraan, penting untuk memanaskan mesin, minimalnya 10 menit. Hal itu untuk meratakan sirkulasi oli dalam mesin yang berhubungan dengan performa kendaraan. Cara itu pun dilakukan supaya arus listrik dalam aki, bisa terus terisi oleh generator elektris (alternator). Hal itu supaya kondisi arus listrik tetap stabil dan maksimal.

  • Perangkat elektronik dalam keadaan nonaktif

Sebelum mematikan mobil, semua perangkat elektronik dalam mobil, seperti pemutar musik (tape), lampu, harus dalam keadaan nonaktif. Hal itu supaya ketika menyalakan mobil, arus listrik dari aki hanya terfokus pada starter mesin saja, bukan perangkat lainnya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

M. RIZQI AKBAR 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus