Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Berita Tempo Plus

Gara-Gara Tuan Van Mook

Mengapa tabu berbicara tentang federalisme? Padahal, tak semua contoh jelek.

2 Januari 2000 | 00.00 WIB

Gara-Gara Tuan Van Mook
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Setengah abad kemudian, Hatta mesti kembali mengalah. Palu yang sama kembali diketuk di Gedung MPR Senayan, Jakarta. Pekan lalu, Panitia Ad Hoc (PAH) I Badan Pekerja MPR hampir mencapai aklamasi memutuskan untuk tak mengutak-atik pasal ''sakral" itu. Cuma Fraksi Reformasi yang bersuara lain. Itu pun sebatas menyetujui dibukanya federalisme sebagai wacana diskusi. Di daerah, tuntutan membentuk federasi itu nyaris tak terdengar lagi. ''DPRD Kal-Tim sudah membatalkannya," kata Wakil Ketua PAH I, Slamet Effendy Yusuf, dari Fraksi Beringin.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus