Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Tangerang - PT Marga Trans Nusantara (MTN) selaku pengelola ruas Tol Kunciran-Serpong melaporkan kejadian pelemparan batu ke kendaraan milik pengguna jasa tol ke Polsek Ciputat Timur.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mereka juga mengklaim telah melakukan patroli secara berkala untuk mengantisipasi terulangnya kejadian tersebut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pelemparan batu di tol oleh orang tidak dikenal terjadi di Km 23+400 Ruas Tol Kunciran - Serpong arah Serpong pada Ahad, 12 November 2023 menimpa kendaraan milik warga yang melintas. Beruntung tidak terjadi kecelakaan dalam insiden ini.
Direktur Utama PT MTN Oemi Vierta Moerdika menjelaskan perusahannya selaku pengelola Ruas Tol Kunciran-Serpong, memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami oleh pengguna jalan.
"Pelemparan batu ini diduga dilakukan dari atas Jembatan Penyeberangan Orang (JPO). Akibat pelemparan ini, mobil pengguna jalan mengalami kerusakan pada bagian kap mesin dan pecah kaca depan," kata Oemi, Kamis 16 November 2023.
Dia memastikan sebagai upaya peningkatan pelayanan kepada pengguna jalan PT MTN memperketat pengamanan dan patroli di sejumlah titik rawan Pelanggaran Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas).
“Kami telah melakukan langkah-langkah koordinasi dengan pihak Kepolisian untuk melaporkan kejadian dan menyusun langkah-langkah pencegahan ke depan,” ujar Oemi.
PT MTN juga telah bertemu dengan korban untuk memastikan kondisinya dan membantu meringankan kerusakan kendaraan yang dialami.
Pihaknya juga melakukan patroli rutin oleh petugas Mobile Customer Service bersama Satuan Tugas (Satgas) Kamtibmas.
"Di sisi masyarakat, PT MTN bersama perangkat daerah setempat akan meningkatkan program sosialisasi Kamtibmas kepada masyarakat dan memperbanyak publikasi larangan dan ancaman hukuman bagi pelanggar Kamtibmas di wilayah jalan tol," kata dia.