Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Kampung Susun Kunir Dilengkapi Museum, Anies Baswedan: Kampungnya Kota Tua

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan Kampung Susun Kunir di Kota Tua merupakan kampung yang dikelola dengan cara modern.

10 September 2022 | 20.03 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan Kampung Susun Kunir, Pinangsia, Taman Sari, Jakarta Barat yang dulu tergusur di era kepemimpinan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Sabtu sore, 10 September 2022. TEMPO/Lani Diana
Perbesar
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan Kampung Susun Kunir, Pinangsia, Taman Sari, Jakarta Barat yang dulu tergusur di era kepemimpinan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Sabtu sore, 10 September 2022. TEMPO/Lani Diana

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan kawasan Kota Tua Jakarta kini memiliki kampung yang dikelola dengan cara modern. Namanya adalah Kampung Susun Kunir, Pinangsia, Taman Sari, Jakarta Barat yang baru diresmikan Anies sore ini. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

"Kampung ini menjadi kampungnya Kota Tua," kata dia di Plaza Beos, Kota Tua, Jakarta Barat, Sabtu, 10 September 2022.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dulu hunian warga Kampung Kunir kena gusur di era kepemimpinan mantan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pada 27 Mei 2015. Ahok harus menggusur rumah-rumah di bantaran kali di sejumlah wilayah demi mengeksekusi program normalisasi Sungai Ciliwung.

Anies lantas membangun kembali hunian warga terdampak gusuran ini. Peletakan batu pertama alias ground breaking pembangunan Kampung Susun Akuarium digelar tahun lalu. 

Menurut Anies, kampung ini berbeda dengan bangunan baru kampung susun lainnya. Sebab, Kampung Susun Kunir berdiri di kawasan peninggalan sejarah. 

Proses pembangunannya, tutur dia, mempertimbangkan warisan sosial, budaya, ekonomi, dan kultural masa lalu yang kemudian dibawa ke masa kini.

Anies mengutarakan ada museum di dalam Kampung Susun Kunir. "Tidak ada perumahan susun lain yang di dalamnya ada museum. Di sini di dalamnya ada museum, karena benda-benda peninggalan arkeologi ditampakkan di situ," jelas dia.

Kampung Susun Kunir dibangun di lahan seluas 860 meter persegi ini terdiri dari satu blok dan empat lantai dengan total 33 unit. Setiap unitnya berukuran 36 meter persegi. Di dalamnya tersedia kamar tidur, ruang keluarga, kamar mandi, dan balkon. 

Lalu ada juga fasilitas lainnya, seperti ruang usaha warga, area komersial, ruang serba guna, dan galeri Kunir sebagai sarana pelestarian peninggalan cagar budaya.

Pembangunan rumah susun alias rusun ini menelan biaya Rp 13,1 miliar. Biayanya bersumber dari dana kewajiban pengembang milik PT. Karya Bangun Nusantara.

 

 

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Lani Diana

Menjadi wartawan Tempo sejak 2017 dan meliput isu perkotaan hingga kriminalitas. Alumni Universitas Multimedia Nusantara (UMN) bidang jurnalistik. Mengikuti program Executive Leadership Program yang diselenggarakan Asian American Journalists Association (AAJA) Asia pada 2023.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus