Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Kapan Detak Jantung Janin Mulai Terdengar?

Detak jantung janin dapat terdengar setelah usia kehamilan mencapai 5-6 minggu.

28 November 2022 | 07.24 WIB

Sebuah foto unik dari janin bayi, acungkan jempol memberi tanda pada orang tuanya bahwa dia baik-baik saja, 16 Februari 2015. Metro.co.uk
Perbesar
Sebuah foto unik dari janin bayi, acungkan jempol memberi tanda pada orang tuanya bahwa dia baik-baik saja, 16 Februari 2015. Metro.co.uk

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Mendengar detak jantung janin adalah hal yang membahagiakan bagi para calon orangtua. Detak jantung janin dapat dideteksi dengan USG Vagina mulai usia 5-6 minggu setelah kehamilan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Setelah janin mencapai usia 6-7 minggu, detak jantung dapat dikategorikan dengan baik. Saat itu dokter akan memeriksa USG perut dan vagina secara rutin untuk mengetahui perkembangan janin. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mengutip Healthline, saat melakukan USG yang pertama kalinya, ada beberapa hal yang diperiksa oleh dokter, seperti mengkonfirmasi kehamilan yang layak dan tidak layak, mengkonfirmasi detak jantung janin, mengukur panjang bayi yang dapat membantu menentukan usia kehamilan, serta menilai kehamilan abnormal. 

detak jantung janin Anda harus antara 90-110 detak per menit (bpm) pada 6-7 minggu kehamilam. Pada minggu ke-9, detak jantung janin Anda akan mencapai 140-170 bpm.

Bagaimana bila detak jantung janin tidak terdengar? 

Saat USG pertama mungkin detak jantung janin belum terdengar. Hal tersebut adalah hal yang umum. Dokter akan menyarankan Anda untuk menjadwalkan USG kembali.

Beberapa kemungkinan yang menyebabkan detak jantung tidak terdengar adalah rahim berujung serta perut yang terlalu besar hingga tidak terdengar. Jika tidak ada detak jantung yang terdeteksi, dokter Anda akan memeriksa ukuran janin Anda.

Alat yang digunakan untuk memeriksa detak jantung janin adalah ultrasound transvaginal atau ultrasound perut 2D atau 3D. Ultrasonografi transvaginal digunakan selama awal kehamilan untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang embrio. Ultrason perut 3D memungkinkan dokter untuk melihat lebar, tinggi, dan kedalaman janin dan organ Anda dengan lebih baik.

MELINDA KUSUMA NINGRUM

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus