Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

KRL Tanah Abang-Rangkasbitung Tabrak Mobil yang Terobos Palang Pintu Kereta, 2 Orang Meninggal

Dua orang meninggal akibat tertabrak Kereta Rel Listrik atau KRL Tanah Abang-Rangkasbitung. Mobil terobos palang pintu kereta.

8 Februari 2024 | 19.34 WIB

Kereta Rel Listrik (KRL) Tanah Abang-Rangkasbitung menabrak mobil di di antara Stasiun Daru-Tigaraksa, Kamis, 8 Februari 2024. Cuplikan video Instagram/Inforangkasbitung
Perbesar
Kereta Rel Listrik (KRL) Tanah Abang-Rangkasbitung menabrak mobil di di antara Stasiun Daru-Tigaraksa, Kamis, 8 Februari 2024. Cuplikan video Instagram/Inforangkasbitung

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Kereta Rel Listrik atau KRL Tanah Abang-Rangkasbitung Nomor 1694 menabrak satu unit mobil sedan yang menerobos palang pintu kereta. Kecelakaan ini terjadi di KM 53+4 antara Daru dan Tigaraksa, Tangerang pada Kamis, 8 Februari 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

External Relations and Corporate Image Care Manager KAI Commuter, Leza Arlan mengatakan, dua orang meninggal akibat kecelakaan ini. "Update dari pihak berwajib ada dua korban yang meninggal," katanya ketika dihubungi, Kamis, 8 Februari 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ia mengatakan bahwa keduanya berasal dari penumpang mobil yang tertabrak kereta. Saat ini, ujarnya, petugas sedang mengevakuasi mobil dan memastikan jalur prasarana tidak terdapat kerusakan.

Leza mengatakan kecelakaan ini terjadi sekira pukul 12.35. Ia menyatakan sejak pukul 13.08, KRL tersebut sudah bisa diberangkatkan kembali menuju Rangkasbitung.

"Akan dilakukan pengecekan ulang di Rangkasbitung," katanya. Leza menuturkan, akibat kejadian ini lima jadwal keberangkatan KRL di stasiun yang terdampak mengalami keterlambatan.

KAI Commuter juga melakukan rekayasa pola operasi imbas peristiwa ini. Leza mengatakan, bahwa KRL Rangkasbitung-Tanah Abang dengan nomor rangkaian 1741 dan 1742 hanya melayani perjalanan sampai Parungpanjang.

Leza mengimbau agar penumpang tidak memaksa naik apabila kondisi kereta sudah penuh. "Kami mengimbau kepada pengguna untuk tetap mengikuti aturan dan arahan dari petugas," ucapnya.

Novali Panji Nugroho

Lulus dari Program Studi Ekonomi Pembangunan Universitas Muhammadiyah Surakarta. Bergabung dengan Tempo pada September 2023. Kini menulis untuk desk Nasional, mencakup isu seputar politik maupun pertahanan.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus