Makanan yang Perlu Dihindari saat Mengalami Rambut Rontok

TEMPO.CO, Jakarta - Rambut rontok umumnya disebabkan oleh proses penuaan, tetapi juga bisa disebabkan hal-hal lain yang membuat frustrasi. Sebagian bisa diatasi, tapi jika sudah menyangkut genetika, stres, dan obat-obatan tertentu yang dibutuhkan, sulit mencegah rambut rontok.

Untungnya ada makanan yang bisa dimakan dan olahraga yang bisa dilakukan untuk membantu mengatasi rambut rontok. Sebaliknya, ada juga makanan tertentu yang sebaiknya dihindari karena bisa menyebabkan kerontokan.

Pakar diet dan penulis di GoWellness, Courtney D'Angelo, menyebut makanan yang perlu dihindari untuk melawan kerontokan rambut. Menurut dia, makanan terburuk untuk rambut rontok adalah tuna, ikan todak, hiu, atau king mackerel. 

Perlu diingat, ikan sebenarnya kaya nutrisi yang sangat bermanfaat untuk kesehatan. Misalnya, ikan berlemak memiliki manfaat untuk menurunkan risiko penyakit kardiovaskular, peningkatan kesehatan kognitif, dan membantu menurunkan gejala depresi.

Meskipun begitu, penting diketahui bahwa potensi risiko makan jenis ikan dalam keadaan tertentu dapat meningkatkan merkuri yang lebih tinggi.

"Kadar merkuri yang tinggi dikaitkan dengan kerontokan rambut, dan ikan yang telah disebutkan memiliki merkuri yang tinggi daripada ikan laut lainnya. Jauhi ikan todak, king mackerel, hiu, dan beberapa jenis ikan tuna untuk menghindari kerontokan rambut lebih banyak," kata dia. 

Selain kerontokan rambut, merkuri juga dapat mengganggu fungsi otak, memicu emoli paru, dan pada wanita hamil ini bisa berdampak buruk pada janin.

Kebanyakan ikan laut mengandung merkuri karena bahan berbahaya ini banyak mencemari air laut. 

Jika mengalami rambut rontok saat ini, perlu mengonsumsi banyak vitamin atau nutrisi, mulai dari multivitamin, dan suplemen vitamin D yang dapat mengatasi kerontokan rambut.

Baca juga: 5 Tanda Ikan Masih Segar dan Layak Dikonsumsi

SHELAMITA AZZAHRA | EAT THIS