Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
JAKARTA – Pemerintah dan PT Kereta Api Indonesia (Persero)—sebagai pemimpin konsorsium Indonesia dalam PT Kereta Cepat Indonesia China—diminta bersikap lebih transparan mengenai pelaksanaan dan pembiayaan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung (KCJB). Musababnya, proyek yang awalnya direncanakan menggunakan skema business-to-business tanpa keterlibatan dana pemerintah itu ujung-ujungnya mesti dibiayai anggaran negara.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo