Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Sebuah lubang besar akibat plafon ambrol terlihat di langit-langit sebuah ruang kelas di SMP Negeri 6 Kota Tangerang, Rabu, 29 Desember 2021. Petugas keamanan SMP Negeri 6 Tangsel Ombi Romli mengatakan plafon ambrol itu tak hanya terjadi di satu kelas itu saja.
Ombi mengatakan ada tiga ruangan yang plafonnya rusak dan kerap bocor bila hujan. "Awal mulanya dari rapuhnya plafon ruang kelas karena konstruksi bangunan gedung sekolah yang sudah tua, ditambah atap kelas yang bocoran akibat hujan," kata Ombi di SMP Negeri 6 Tangsel, Rabu siang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ombi menduga plafon ambrol karena sering kebocoran saat hujan. Lubang membesar dan plafon berjatuhan ke dalam ruang kelas sehingga membahayakan siswa.
"Ada tiga ruang kelas yang atapnya bocor dan jebol, kondisi itu sudah terjadi kurang lebih dua tahun yang lalu, sempat diperbaiki plafonnya, tapi karena kondisi genteng dan material atap yang sudah rapuh, membuat atap kelas kembali bocor," ujarnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Karena khawatir plafon ambruk menimpa siswa dan pengajar di ruang kelas, para pelajar kelas IX terpaksa menjalani aktivitas belajar mengajar di luar ruang kelas.
"Anak-anak belajar di ruangan aula terbuka yang berada di tengah sekolah supaya menghindari kejatuhan material plafon yang sudah lapuk itu," kata Ombi.
Pihak SMP Negeri 6 Tangerang Selatan telah menutup tangga menuju ruang kelas yang mengalami plafon ambrol itu dengan pembatas plastik yang diikatkan di pegangan tangga sehingga siswa tidak dapat naik ke ruang kelas IX di lantai 2.
MUHAMMAD KURNIANTO
Baca juga: Diterpa Hujan Deras, Plafon Ambrol di RS Kartika Pulomas