Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Polda Metro Jaya akan memulai Operasi Keselamatan Jaya 2024 pada 4 Maret hari ini hingga 17 mendatang. Dalam operasi ini Polda Metro akan menerjunkan 2.939 personel gabungan dari TNI, Polri, Dinas Perhubungan atau Dishub dan Satpol PP.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sebelumnya, Wakapolda Metro Jaya Brigjen Suyudi Ario Seto mengklaim Operasi Keselamatan Jaya merupakan bentuk kepedulian polisi terhadap masalah lalu lintas dan dilakukan selama 14 hari. “Salah satu bentuk kepedulian Polda Metro Jaya beserta jajaran dan instansi terkait dalam mengatasi permasalahan tersebut," kata Suyudi dalam keterangan resmi, pada Sabtu, 2 Maret 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut Suyudi operasi ini melibatkan 2.939 personil yang terdiri atas 2.659 personel Polri; 80 personel TNI; 30 personel Dishub; dan 30 personel Satpol PP. Wakapolda Metro Jaya itu pun mengimbau seluruh anggota yang bertugas dalam operasi untuk menerapkan sikap persuasif, humanis serta memberikan pelayanan yang baik ke masyarakat.
Dia mengingatkan para anggota untuk menjaga keselamatan diri pribadi. “Saya mengingatkan kepada seluruh personel yang bertugas di lapangan, khususnya yang terlibat dalam operasi keselamatan Jaya 2024 ini agar, satu, laksanakan tugas operasi ini secara persuasif, humanis, dan simpatik dengan sebaik-baiknya serta penuh rasa tanggung jawab," ujarnya.
Suyudi meminta anggota Polda Metro Jaya untuk menjaga keselamatan diri pribadi dalam pelaksanaan tugas dengan tetap waspada dan terapkan buddy system. Ia meminta anggotanya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat sebagai ladang ibadah dan ikhtiar kita pada Allah SWT, Tuhan Maha Esa.
Pilihan Editor: Daftar 11 Sasaran Pelanggaran dalam Operasi Keselamatan Jaya 2024 yang Digelar 4-17 Maret