Polda Metro Jaya Tahan Ketua FPI

APARAT kepolisian akhirnya menahan Ketua Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab, Rabu pekan lalu, setelah memeriksanya 13 jam di Markas Kepolisian Daerah Metro Jakarta Raya. Polisi menjerat Rizieq dengan Pasal 160 KUHP dengan tudingan melakukan penghasutan, dengan ancaman hukuman enam tahun penjara. Polisi, kata juru bicara Polda Metro Jaya Kombes Anton Bachrul Alam, punya alasan kuat menahan Rizieq. Ia, katanya, terbukti menghasut anak buahnya merusak beberapa tempat hiburan di Jakarta beberapa waktu lalu. Polisi pun memiliki bukti yang cukup, di antaranya bukti tertulis berupa surat perintah yang ditandatangani Rizieq serta beberapa proposal yang disampaikan FPI ke beberapa perusahaan. Keterangan belasan saksi yang diperiksa sebelumnya juga mendukung sangkaan. Namun kuasa hukum Rizieq, Imran Kadir, malah akan mempraperadilankan polisi. Ia menilai tuduhan penghasutan dan perusakan itu tidak relevan. Arif A. Kuswardono, Fajar W.H., TNR