Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Banyak orang menganggap broth dan kaldu merupakan hal yang sama. Padahal keduanya menggunakan bahan-bahan berbeda.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kaldu dibuat dengan merebus tulang, kombinasi bawang, wortel, dan seledri atau lainnya dalam air selama beberapa jam setidaknya 6-8 jam. Saat dimasak, tulang akan melepaskan gelatin atau kolagen yang menciptakan kaya rasa di mulut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Melansir Foodetwork, kaldu sering digunakan sebagai bahan untuk membuat sup, semur, saus, kuah, dan juga bisa menambah rasa memasak berbagai hidangan. Misalnya saus, semur atau sup, biji-bijian, dan kacang-kacangan yang dimasak. Baik buatan sendiri atau membeli di toko, kaldu lebih sehat karena kandungan proteinnya tinggi dan sedikit natrium per porsi.
Selain itu, kaldu sedikit lebih banyak karbohidrat, lemak, dan protein daripada broth, meskipun kandungan vitamin dan mineralnya jauh lebih banyak. Kaldu juga menyediakan nutrisi, asam, amino, dan mineral yang melindungi saluran pencernaan serta meningkatkan kualitas tidur.
Sebelum menggunakan tulang untuk broth, bersihkan dari semua daging. Apabila ingin membuat kaldu dengan rasa netral, jangan tambahkan bumbu atau bahan lainnya.
Di sisi lain, dilansir dari Healthline, broth berasal dari rebusan daging, bergantung pada daging ayam, sapi, kerang yang didihkan dalam waktu lebih singkat sebagai penyedap.
Bone broth menjadi populer dengan merebus tulang, sayuran, dan rempah-rempah dalam air hingga 24 jam. Anda bisa meminum broth tanpa rasa untuk menyembuhkan pilek atau flu, bahkan lebih efektif dihidangkan dalam bentuk sup ayam.
Dimasak dalam waktu yang relatif singkat karena daging menjadi keras apabila memasaknya terlalu lama. Karena itu, saat Anda membuat broth, keluarkan daging segera setelah matang sepenuhnya, tidak lebih dari satu jam.
Beberapa masakan yang memanfaatkan broth, seperti saus krim, risotto, pangsit, casserole, sup, dan masakan yang ditumis. Broth lebih rendah kalori. Ini menjadi pilihan yang lebih digemari bagi mereka yang membatasi asupan kalori mereka. Satu cangkir broth ayam mengandung 38 kalori, sedangkan satu cangkir kaldu menyediakan 86 kalori.
BALQIS PRIMASARI
Baca juga: Hidup Sehat dengan Konsumsi Bone Broth
Foto 
