Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip
JULI

Berita Tempo Plus

Ribut-ribut di Natuna

Setelah lebih dari empat tahun berganti nama, dari Laut Cina Selatan menjadi Laut Natuna Utara, Cina mulai memprotes pengeboran minyak di perairan ini.

25 Desember 2021 | 00.00 WIB

Kapal China Coast Guard terlihat dari kapal Angkatan Laut Indonesia saat berpatroli di laut Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia di utara Pulau Natuna, 11 Januari 2020. (Foto: Antara/M Risyal Hidayat via Reuters)
Perbesar
Kapal China Coast Guard terlihat dari kapal Angkatan Laut Indonesia saat berpatroli di laut Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia di utara Pulau Natuna, 11 Januari 2020. (Foto: Antara/M Risyal Hidayat via Reuters)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

KAWASAN Laut Natuna Utara kembali ramai setelah pemerintah Cina meminta Indonesia menghentikan pengeboran minyak dan gas alam di perairan tersebut. Cina menganggapnya bagian dari kawasan Laut Cina Selatan yang mereka klaim berdasarkan Nine-Dash Line, konsep yang tidak diakui Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Hukum Laut (UNCLOS).

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus