Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

arsip

Nobel Perdamaian untuk Jurnalis

Maria Ressa dan Dmitri Muratow mendapatkan Nobel Perdamaian karena mempertahankan kebebasan berpendapat di Filipina dan Rusia.

25 Desember 2021 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Jurnalis Rappler (Filipina), Maria Ressa, dan pemimpin redaksi surat kabar Novaya Gazeta (Rusia), Dmitry Muratov, meraih Hadiah Nobel Perdamaian 2021. Komite Nobel Norwegia menilai Ressa dan Muratov sebagai perwakilan semua jurnalis yang membela cita-cita jurnalisme bebas, independen, dan berdasarkan fakta.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ressa selama bertahun-tahun berjuang mempertahankan kebebasan pers dan hak asasi manusia di tengah kekuasaan Presiden Rodrigo Duterte yang melancarkan perang mematikan terhadap narkotik. Pemberitaan investigatif Rappler kerap membuat rezim Duterte berang. Dalam wawancara dengan Tempo pada 14 Oktober 2021, Ressa mengaku sedang menghadapi tujuh kasus bermotif politik yang bisa membuatnya mendekam di penjara selama sisa hidupnya.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus