Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Yogyakarta - Peluncuran All New Honda Vario 150 ternyata belum sepenuhnya menghapus stok generasi Vario 150 sebelumnya. Saat distribusi All New Vario 150 sudah berjalan sejak awal Mei 2018, sejumlah dealer di DIY, Banyumas, serta Kedu ternyata masih menyimpan dan mendapat kiriman Vario 150 generasi lama.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
“Kami masih atur transisi stok Vario 150 ini agar produk baru dan lama tak saling bertubrukan, dijual dalam satu dealer, kan enggak enak juga dengan konsumen,” ujar Marketing Region Head Astra Motor Yogyakarta Budi Hartanto kepada Tempo, Senin, 7 Mei 2018.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Untuk mengatur stok Vario 150 baru dan lama di 89 dealer jaringan Astra Motor Yogya di DIY, Kedu, dan Banyumas itu, Budi mengatakan pihaknya sudah menghentikan pengiriman stok Vario 150 model lama sejak April 2018, agar All New Vario 150 bisa segera masuk menjadi stok baru.
Baca: Ekspor Melojak, Honda BeAT dan Vario Jadi Andalan AHM
Sejak meluncur di Yogya, 1 Mei 2018, All New Vario 150 ditargetkan penjualan bulanannya lebih besar dibanding model lama, yakni 2.200-2.500 unit per bulan dari sebelumnya hanya 1.800-1.900 unit.
Budi menuturkan All New Vario 150 diciptakan untuk memfasilitasi agar konsumen sepeda motor matik 110 cc yang semakin besar “naik kelas” ke kelas 150 cc.
Meski sepeda motor matik di kelas 110 cc, seperti BeAT dan Vario, masih dominan menguasai market share Honda, di kelas 150 cc ini tren konsumennya terus meningkat, sehingga menjadi fokus perhatian.
“Bagaimanapun orang berubah, ingin sesuatu yang lebih nyaman dan aman. Kami fasilitasi itu dengan kembangkan terus kelas 150 cc, karena kompetitor bergerak mengarah kelas itu semua,” ujarnya.
Baca: Harga Yamaha Lexi Lebih Mahal dari Honda Vario Terbaru
All New Vario 150 yang harga on the road-nya di Yogya Rp 22.290.000 disebut sebagai skutik premium Honda dengan sasaran menengah ke atas atau masyarakat range A dengan penghasilan bulanan sekitar Rp 4-5 juta per bulan.
“Kami yakin All New Vario 150 lebih diterima karena perkembangan perekonomian juga makin membaik. Masyarakat juga mulai peduli perkembangan zaman serta sektor kenyamanan berkendara,” ujarnya.
Budi mengatakan hadirnya All New Honda Vario 150 dilakukan guna membantu Honda mempertahankan market share di kelas 150 ketika varian PCX distribusinya lambat.
Foto 
