Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Perhitungan si Inggris kontan menaikkan alis Teddy Kardin, 50 tahun. Teddy, salah satu anggota tim penyelamat dari Indonesia, serta-merta mengutak-atik kembali peta operasi dan menyimpulkan bahwa rute Jayawijaya mustahil dilalui para sandera yang sudah kepayahan. Teddy benar. Ia memang mahir membaca peta. Keahliannya banyak menyumbang keberhasilan operasi itu. Ada satu sandera meninggal. Namun, 25 orang lain bisa dipulangkan ke negerinya masing-masing dengan selamat oleh operasi yang dipimpin Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (ketika itu) Letjen (Purnawirawan) Prabowo Subianto.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo