Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria mengatakan ada miskomunikasi soal rencana Gubernur Anies Baswedan melantik pelaksana harian (Plh) Sekretaris Daerah DKI, hari ini. Menurut dia, pelantikan itu batal lantaran Sekretaris DKI Marullah Matali sudah kembali dari Mekkah, Arab Saudi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Tidak ada pelantikan, karena yang bersangkutan sudah pulang rupanya. Sekda sudah aktif hari ini," kata Wagub DKI itu di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin, 18 Juli 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sebelumnya, Marullah Matali menjalankan ibadah haji di Mekkah. Untuk mengisi kekosongan posisi Sekda DKI selama ditinggal Marullah, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menunjuk Asisten Pemerintahan Sekretariat Daerah Sigit Wijatmoko menjadi pelaksana harian (Plh) Sekda.
Tempo menerima undangan pelantikan dan pengambilan sumpah Plh Sekda DKI hari ini pukul 13.30 WIB. Lokasi pelantikan di Balairung Balai Kota Jakarta, tapi dibatalkan.
Marullah sudah lebih dari 15 hari tak berada di Jakarta sehingga diperlukan pelaksana harian Sekda. Regulasi soal penjabat Sekda diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2018 tentang Penjabat Sekretaris Daerah.
"Namun demikian, pak Sekda ternyata sudah pulang," ujar Riza Patria. "Ada miskomunikasi."
Baca juga: Wagub Riza Patria Klaim Program Penanganan Banjir di DKI Berhasil