Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Digital

Giliran Korea Selatan Blokir Pengunduhan DeepSeek di Toko Aplikasi

Selain Korea Selatan, beberapa negara lain seperti Australia dan Taiwan juga telah melarang penggunaan DeepSeek pada perangkat pemerintah.

19 Februari 2025 | 10.07 WIB

Ilustrasi deepseek. Reuters/Dado Ruvic
Perbesar
Ilustrasi deepseek. Reuters/Dado Ruvic

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Korea Selatan telah menangguhkan unduhan chatbot berbasis kecerdasan buatan DeepSeek dari toko aplikasi lokal App Store dan Google Play. Keputusan ini diambil setelah perusahaan asal Cina itu mengakui gagal mematuhi aturan perlindungan data pribadi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Komisi Perlindungan Informasi Pribadi Korea Selatan menyatakan bahwa DeepSeek telah menerima usulan untuk menangguhkan unduhan aplikasinya. Namun, layanan ini masih dapat diakses oleh pengguna yang telah lebih dulu mengunduhnya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

“Untuk mencegah kekhawatiran lebih lanjut menyebar, komisi merekomendasikan agar DeepSeek untuk sementara menangguhkan layanannya sambil melakukan perbaikan yang diperlukan,” kata komisi tersebut, dikutip dari laporan Aljazeera, Rabu, 19 Februari 2025. Mereka juga menekankan bahwa penyesuaian aplikasi dengan peraturan setempat akan memakan waktu yang cukup lama.

Keputusan ini menyusul langkah pemerintah Korea Selatan yang sebelumnya mengeluarkan larangan sementara bagi pegawai Kementerian Perdagangan, Industri, dan Energi untuk menggunakan DeepSeek di perangkat mereka karena alasan keamanan.

Selain Korea Selatan, beberapa negara lain seperti Australia dan Taiwan juga telah melarang penggunaan chatbot ini pada perangkat pemerintah. Sementara itu, Kongres Amerika Serikat tengah mempertimbangkan rancangan undang-undang untuk menerapkan larangan serupa.

Badan perlindungan data Italia turut mengambil langkah dengan memerintahkan DeepSeek untuk membatasi pemrosesan data pengguna Italia hingga ada informasi lebih lanjut mengenai pengelolaan data tersebut.

DeepSeek menjadi sorotan setelah mengklaim bahwa mereka mengembangkan chatbot mereka dengan biaya jauh lebih rendah dibandingkan perusahaan teknologi besar seperti Google dan OpenAI. Klaim ini memicu skeptisisme di kalangan industri, dengan beberapa pihak menduga perusahaan memiliki akses ke sumber daya yang lebih besar daripada yang mereka akui.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus