Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Laporan firma riset pasar Canalys menunjukkan bahwa Honor X50 terjual lebih banyak daripada iPhone 16 Pro Max di daratan Cina pada Q3 2024. Honor X50 menduduki posisi ketiga dengan pangsa pasar 2,8 persen, mengalahkan iPhone 16 Pro Max yang menempati posisi lima dengan pangsa pasar 2,1 persen.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dikutip dari dari Gizmochina, perbedaan harga yang jauh antara kedua perangkat tersebut kemungkinan jadi faktor penting. Hingga saat ini iPhone 16 Pro Max dibanderol sekitar tujuh kali lebih mahal daripada Honor X50. Keterjangkauan harga Honor X50 kemungkinan berperan penting dalam keberhasilannya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dengan harga sekitar 1450 Yuan, X50 dilengkapi prosesor Snapdragon 6 Gen 1, RAM hingga 16GB, dan penyimpanan 512GB. Bagian depan perangkat dilengkapi layar AMOLED 120Hz 1,5K berukuran 6,6 inci dengan pemindai sidik jari dalam layar.
Kesuksesan X50 tidak hanya mengalahkan iPhone 16 Pro Max. X50 juga mengalahkan pesaing kelas premium lainnya seperti Redmi K70 Ultra (dikenal sebagai Xiaomi 14T Pro secara global), yang berada di posisi ketujuh dengan pangsa pasar 2,3 persen.
Di sisi lain, Huawei, meski telah secara agresif berupaya merebut kembali pangsa pasar di Cina, hanya satu perangkatnya yang berhasil masuk 10 besar, yakni Pura 70. Produk flagship terbarunya itu berhasil finis di posisi keenam.
Menariknya, posisi teratas ditempati oleh iPhone 15 Pro Max yang menguasai 3 persen pangsa pasar. Posisi yang tersisa di 10 teratas merupakan gabungan dari keterjangkauan dan loyalitas merek.
Vivo menempati posisi kesepuluh dengan Y37, sementara Oppo menempati posisi keempat dengan A3x. Keduanya merupakan pilihan yang terjangkau. Adapun iPhone 15 Pro dan iPhone 15 standar masing-masing menempati posisi kedelapan dan kesembilan, sedangkan iPhone 16 Pro melengkapi daftar di posisi kelima.