Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Digital

IBM Luncurkan Komputer Kuantum Komersial Pertama di CES 2019

Komputer IBM adalah mesin 20-qubit, secara teknis lebih kecil dari komputer kuantum 72-qubit buatan Google.

9 Januari 2019 | 11.52 WIB

Komputer Kuantum IBM Q System One. Kredit: IBM
material-symbols:fullscreenPerbesar
Komputer Kuantum IBM Q System One. Kredit: IBM

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Las Vegas - IBM telah meluncurkan komputer kuantum komersial pertama di dunia, sebagaimana dilaporkan Telegraph, 8 Januari 2019. Peluncuran ini menjadi sebuah terobosan yang suatu hari nanti bisa mengarah ke PC yang jutaan kali lebih cepat daripada mesin biasa.

Baca: Saingi Google, IBM Pecahkan Rekor Komputer Kuantum

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Diberi nama IBM Q System One, superkomputer itu diluncurkan minggu ini di Consumer Electronics Show (CES) 2019 di Las Vegas, Amerika Serikat. Superkomputer itu berada dalam kubus kedap udara berukuran 9 kaki (2,7 meter) yang terbuat dari kaca setebal setengah inci.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

IBM Q menggunakan teori fisika untuk menciptakan teknik komputasi yang jauh lebih kuat daripada perangkat saat ini.

Sementara aplikasi dunia nyata komputasi kuantum masih jauh, teknologi ini dapat digunakan untuk merevolusi berbagai bidang, termasuk kedokteran, kecerdasan buatan, pasar keuangan dan keamanan online.

Komputer baru IBM, yang berbasis di Ploughskeepsie, New York, itu adalah sistem kuantum terbuka untuk penggunaan komersial pertama ketika diluncurkan akhir tahun ini.

IBM telah menjalankan tes pada Sistem Q sejak 2016, yang telah dibuka untuk pengguna dan diakses oleh 100.000 peneliti dan ilmuwan.

Komputasi kuantum secara radikal berbeda dengan cara komputer saat ini beroperasi. Komputer modern berfungsi menggunakan sistem biner partikel elektron untuk memberikan jawaban yang terdiri dari satu dan nol untuk membuat keputusan.

Namun, komputer kuantum menggunakan partikel kuantum yang dikenal sebagai qubit. Tidak seperti elektron, qubit dapat mengambil posisi satu dan nol sekaligus, atau campuran keduanya, dan partikel dapat berinteraksi satu sama lain dalam proses yang dikenal oleh fisikawan sebagai “entanglement”.

Proses ini membuat komputer jauh lebih kuat daripada komputer biasa dan mampu mencari jawaban menggunakan kumpulan data besar atau algoritma rumit lebih cepat.

Komputer IBM Q System One muncul sebagai tumpukan papan sirkuit dan kabel, terbungkus dalam silinder logam. Komputer itu terletak di dalam wadah kaca setebal setengah inci yang dibangun oleh desainer yang telah melindungi Crown Jewels dan Mona Lisa.

Komputer IBM adalah mesin 20-qubit, secara teknis lebih kecil dari komputer kuantum 72-qubit buatan Google di labnya di Mountain View, California.

Sampai sekarang, IBM Q telah digunakan untuk menjalankan eksperimen dan percobaan oleh para ilmuwan. Peluncuran baru ini, di Consumer Electronics Show di Las Vegas, merupakan langkah pertama menuju membuat komputer itu tersedia untuk pelanggan.

"IBM Q System One adalah langkah maju yang besar dalam komersialisasi komputasi kuantum," kata Arvind Krishna direktur IBM Research. "Sistem baru ini sangat penting dalam memperluas komputasi kuantum di luar dinding laboratorium penelitian."

TELEGRAPH | THE VERGE

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus