Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - OpenAI secara resmi meluncurkan model AI barunya, yakni GPT-4o ke publik secara bertahap dalam beberapa minggu ke depan. Model AI ini menawarkan fitur premium GPT -4 bersama dengan UI web yang diperbarui. Saat pengumuman, CTO OpenAI Mira Murati mendemonstrasikan beberapa kemampuan model baru mereka.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
OpenAI mengatakan bahwa GPT-4o membawa jargon “langkah menuju interaksi manusia-komputer yang lebih alami”. Model baru ini dapat memproses teks, gambar, dan audio serta mampu membantu penggunanya berdasarkan hal tersebut. Mode suara kini bekerja lebih lancar dengan respons yang lebih cepat dan pemahaman yang lebih baik.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sebelumnya, mode suara digunakan untuk memanfaatkan tiga model berbeda untuk transkripsi, kecerdasan, dan keluaran text-to-speech secara bersamaan. Belum lagi hal itu menyebabkan keterlambatan respons. Sebagai perbandingan, GPT-4o menangani semua itu secara alami.
Dilansir dari gizmochina.com. dengan menggunakan kamera ponsel, pengguna dapat berbagi informasi dengan model AI ini dan mengajukan pertanyaan terkait hal itu menggunakan mode suara. Kabarnya, model baru ini dapat merespons masukan suara dalam 232 milidetik, serupa dengan waktu respons manusia.
Model ini juga dapat merespons dalam berbagai nada yang sesuai dengan preferensi pengguna. Ini lebih baik dan lebih cepat dibandingkan dengan GPT-4 Turbo dalam memahami bahasa non-Inggris. GPT-4o kini juga dapat berfungsi sebagai penerjemah.
GPT-4o juga akan tersedia untuk API, sehingga pengembang dapat membangun dan mendukung aplikasi AI menggunakan kemampuan model baru. Meskipun model baru menawarkan fitur-fitur secara gratis, pengguna premium akan diizinkan untuk menggunakan sumber daya lima kali lipat dibandingkan dengan model baru.
Perusahaan juga telah meluncurkan aplikasi ChatGPT untuk desktop berbasis macOS Apple. Aplikasi untuk macOS menawarkan integrasi yang lebih dalam ke dalam platform. OpenAI ingin memudahkan pengguna untuk mengintegrasikan alat ini ke dalam alur kerja mereka. Dengan pintasan keyboard (Opstion + Space) pengguna akan dapat membuka halaman percakapan dengan lebih mudah.