Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Ekonomi

Berita Tempo Plus

<font face=arial size=1 color=#FF9900>Kemitraan</font><br />Putus Mitra Petambak Udang  

Kisruh di area tambak udang Dipasena surut. Petani memutuskan hubungan kemitraan.

15 Agustus 2011 | 00.00 WIB

<font face=arial size=1 color=#FF9900>Kemitraan</font><br />Putus Mitra Petambak Udang  
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Sejak subuh Juantho menunggu laut surut. Warga Kampung Bumi Dipasena Jaya, Kecamatan Rawajitu Timur, Lampung, itu masih saja duduk di pinggir tambak miliknya ketika Tempo berkunjung ke sana tengah hari Ahad pekan lalu. Pria 43 tahun itu siap memanen udang windu ukuran 30 ekor per kilogram. Ia sudah membayangkan, tak lama lagi, 150-an kilogram udang jumbo akan berubah menjadi duit.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus