Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Bandara Soetta Didorong Adakan Penerbangan Langsung Lebih Banyak

Bandara Internasional Soekarno-Hatta atau Bandara Soetta tengah disiapkan menjadi hub internasional menyaingi Singapura, Malaysia, dan Singapura.

13 Mei 2019 | 10.25 WIB

Persiapan fasilitas penunjang LCCT 2F Bandara Soekarno-Hatta yang dioperasikan 1 Mei 2019 mendatang. TEMPO/JONIANSYAH HARDJONO
Perbesar
Persiapan fasilitas penunjang LCCT 2F Bandara Soekarno-Hatta yang dioperasikan 1 Mei 2019 mendatang. TEMPO/JONIANSYAH HARDJONO

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Surabaya - Pemerintah tengah menyiapkan Bandara Internasional Soekarno-Hatta atau Bandara Soetta menjadi hub internasional menyaingi Singapura, Malaysia, dan Singapura. Hub atau penghubung memungkinkan bandara melayani penerbangan langsung ke rute-rute internasional tanpa melalui transit.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, maskapai mengambil peran penting dalam upaya pemerintah mengembangkan bandara menjadi hub. Salah satu caranya ialah membuka rute internasional direct atau langsung.

“Kami lebih ingin mendorong maskapai dalam negeri yang membuka rute Internasional untuk menggaet turis mancanegara,” ujar Budi Karya di Surabaya, Ahad, 12 Mei 2019.  Saat ini, pemerintah tengah mempercepat pengembangan Bandara Soekarno-Hatta dengan menggeber pembangunan landasan pacu atau runway 3.

Budi Karya mengatakan, setelah runway 3 kelar dan dapat difungsikan, lalu-lintas pesawat akan makin lancar. Selain itu, pemerintah memungkinkan dapat membangun terminal baru, yakni Terminal 4. 

Lebih jauh Budi Karya menyebut, saat ini maskapai penerbangan lokal telah mulai menjajaki sejumlah rute internasional dengan sistem penerbangan langsung. Misalnya Garuda Indonesia. Perseroan pelat merah itu belakangan menambah rute penerbangannya ke Turki, Rusia, dan Korea Selatan.  

Pengembangan bandara sebagai internasional sebelumnya lebih dulu dilakukan Singapura, Malaysia, dan Thailand. Budi Karya menilai, Indonesia potensial menyusul. Selain Bandara Soetta, bandara yang dibidik menjadi hub internasional adalah Bandara Ngurah Rai yang berlokasi di Bali.

Francisca Christy Rosana

Lulus dari Universitas Gadjah Mada jurusan Sastra Indonesia pada 2014, ia bergabung dengan Tempo pada 2015. Kini meliput isu politik untuk desk Nasional dan salah satu host siniar Bocor Alus Politik di YouTube Tempodotco. Ia meliput kunjungan apostolik Paus Fransiskus ke beberapa negara, termasuk Indonesia, pada 2024 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus