Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
DAHLAN Iskan, bos grup Jawa Pos, mungkin berkeinginan jadi Raja Midas. Segala sesuatu yang disentuh berubah menjadi emas. Media yang diterbitkan grup Jawa Pos banyak yang berhasil—walau tak sedikit pula yang gagal. Padahal, ekspansi yang dilakukan Jawa Pos tergolong luar biasa. Dalam setahun ini, Jawa Pos sudah menerbitkan 15 koran lokal (community paper)—delapan di antaranya diluncurkan serentak pada awal Juli lalu. Jika rata-rata setiap penerbitan membutuhkan investasi Rp 1 miliar, berarti Jawa Pos sudah merogoh koceknya sekitar Rp 15 miliar.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo