Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan layanan pesan instan LINE Financial Asia berencana mengakuisisi 20 persen saham milik PT Bank KEB Hana Indonesia guna memperluas layanan perbankan digital LINE di Indonesia, salah satunya dalam bentuk fintech.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Melalui kerja sama dengan PT Bank KEB Hana Indonesia, kami akan meluncurkan layanan perbankan yang mudah digunakan serta inovatif di Indonesia,” ujar CEO LINE Financial Asia In Joon Hwang dalam keterangan tertulis yang diterima Tempo, Ahad, 28 Oktober 2018. Perjanjian itu, kata dia merupakan langkah yang penting dalam memimpin layanan mobile banking dan memperluas pasar teknologi finansial.
Kerjasama itu ditandai dengan penandatanganan perjanjian yang diadakan di Seoul pada Jumat, 26 Oktober 2018. Melalui perjanjian itu, Line Financial Asia akan menjadi pemegang saham terbesar kedua di PT Bank KEB Hana. Ke depannya perseroan bakal menambahkan perbankan digital sebagai bagian dari ragam layanan dan konten platform yang dinikmati oleh penggunanya di Indonesia.
Indonesia dinilai potensial untuk pengembangan perbankan digital. Pasalnya, Indonesia memiliki populasi sekitar 260 juta jiwa dan terdiri dari 18 ribuan pulau. Di samping itu, masih terdapat daerah-daerah di Indonesia yang tidak terjangkau oleh jasa perbankan. Di lain sisi, jumlah pengguna ponsel pintar di Indonesia telah melebihi 100 juta orang dengan penggunaan jejaring media sosial yang sangat tinggi, sehingga memiliki potensi perkembangan perbankan digital yang tinggi.
Bagi PT Bank KEB Hana, perjanjian ini diharapkan dapat menghasilkan ragam efek yang positif, antara lain menyerap nasabah potensial dari basis pengguna Line, penyesuaian portofolio dan meningkatkan dana simpanan dengan bunga rendah melalui penguatan retail banking, hingga memperkuat kemampuan digital marketing.
Sedangkan bagi Line Financial Asia, perjanjian ini memperkuat posisi perusahaan di Indonesia dan di tingkat global seiring dengan pertumbuhannya sebagai penyedia layanan fintech dan perbankan digital.
Baca: Dukung Ekonomi Kreatif, LINE Tampung 17 Ribu Karya
LINE dan PT Bank KEB Hana juga berencana untuk menerapkan dan meningkatkan model penilaian kredit untuk Indonesia seperti deposito/kredit mikro, serta layanan pengiriman dan pembayaran, melalui proyek-proyek dengan lembaga pemeringkat kredit lokal dan internasional, menciptakan proses verifikasi identitas (e-KYC) yang dioptimalkan untuk peraturan lokal, dan langkah lainnya.