Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Isu Impeachment Trump Bergulir, Darmin: Untungkan Indonesia

Isu impeachment Presiden AS Donald Trump dipandang Menko Perekonomian Darmin Nasution bakal menguntungkan Indonesia.

27 September 2019 | 14.19 WIB

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution menjadi pembicara dalam acara Dies Natalis ke-11 Program Vokasi Universitas Indonesia, Depok, Senin, 22 Juli 2019. TEMPO/Irsyan Hasyim
Perbesar
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution menjadi pembicara dalam acara Dies Natalis ke-11 Program Vokasi Universitas Indonesia, Depok, Senin, 22 Juli 2019. TEMPO/Irsyan Hasyim

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta – Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, isu impeachment atau penggulingan Presiden AS Donald Trump bakal menguntungkan perekonomian Indonesia, terutama pasar keuangan. Sebab, hal ini bakal menggerus sentimen positif AS yang selama ini dipercaya sebagai safe haven.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Oleh karena itu, jika isu penggulingan Trump berlanjut, Darmin memproyeksikan ke depan akan ada capital outflow dari AS menuju negara-negara lain yang dipandang lebih aman oleh investor untuk mengamankan kekayaannya. Negara-negara yang dimaksud termasuk juga Indonesia.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Selain itu, Darmin menambahkan perekonomian AS sudah menunjukkan adanya indikasi menuju resesi. Hal ini nampak dari inverted yield curve di mana suku bunga jangka pendek sudah sama atau bahkan lebih tinggi dibandingkan dengan suku bunga jangka panjang.

Hal ini pun mengakibatkan bank sentral AS yakni The Fed menurunkan suku bunga dalam rangka mendorong orang untuk berinvestasi. "Karena The Fed menurunkan tingkat bunga maka kita punya kesempatan menurunkan tingkat bunga," ujar Darmin, Jumat 27 September 2019.

Untuk diketahui, The Fed telah menurunkan suku bunga acuannya menjadi 1,75 persen - 2 persen pada September ini.

Adapun Bank Indonesia (BI) sendiri telah memangkas BI 7 Days Reverse Repo Rate (BI7DRRR) menjadi tinggal 5,25 persen. Bank Indonesia mencatat, aliran modal asing masuk atau capital inflow sampai 19 September 2019 tercatat Rp189,9 triliun terdiri dari SBN sebesar Rp130,9 triliun, saham sebesar Rp56,8 triliun, dan obligasi korporasi sebesar Rp2,3 triliun.

Sebelumnya, kebijakan pemerintahan Donald Trump tercatat telah mempengaruhi bursa dunia, termasuk Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia. Sentimen negatif pada AS telah menopang pergerakan IHSG pada pekan lalu.

BISNIS

 
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus