Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

ekonomi

Kisah Mahasiswi Antre 5 Jam Tukar Uang Baru meski Tak Rayakan Lebaran

Animo masyarakat terhadap penukaran uang baru melonjak menjelang Hari Raya Idul Fitri.

1 April 2024 | 19.59 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Animo masyarakat terhadap penukaran uang baru melonjak menjelang Hari Raya Idul Fitri. Masyarakat di sekitar DKI Jakarta pun turut memadati Istora Senayan karena menjadi salah satu titik penukaran uang baru yang disediakan oleh Bank Indonesia (BI) selama 28-31 Maret 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Di tengah antrean yang membludak, Joy, 19 tahun, mengaku sengaja datang dari Bekasi ke Istora Senayan. Meski tak ikut merayakan Idul Fitri, Joy menjelaskan, dia tetap ingin untuk menukarkan uang baru yang ditawarkan oleh BI.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Biasanya orang butuh uang baru ketika ada hari raya. Tapi, karena saya Kristen, belum ada waktu yang tepat untuk menukarkan. Jadi, akhirnya tukar uang di sini sekarang," kata Joy saat ditemui Tempo, Sabtu, 30 Maret 2024.

Dengan masker yang menutupi wajah serta jaket hoodie berwarna hijau yang dia kenakan, Joy mengaku telah berdesakan dalam antrean sejak datang pada pukul 08.00 hingga pukul 13.00 WIB. Dia mengungkap antrean 5 jam itu terjadi karena dia mendaftar secara offline dan manual di lokasi, bukan secara online melalui situs pintar.bi.go.id.

"Untuk mendapatkan tiketnya sendiri, saya menunggu selama 1,5 jam. Karena semuanya harus ngantre dulu," ujarnya. 

Mahasiswi jurusan Kesehatan Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) itu menyebut, antrean pendaftar offline terpisah dengan pendaftar online. Mereka yang mendaftarkan diri secara online hanya menghabiskan waktu sekitar 15-30 menit. 

Lebih lanjut, Joy menyampaikan bahwa penukaran uang baru itu ditujukan untuk memenuhi permintaan keluarganya. Dia menukarkan uang senilai Rp 2.650.000 dengan uang pecahan Rp 1.000, Rp 2.000, Rp 10 ribu, dan Rp 20 ribu. Dia juga menukarkan uang pecahan Rp 75 ribu edisi 75 tahun kemerdekaan Indonesia. 

"Saya tukar karena uangnya baru dan karena ingin dipecah juga," ucapnya. 

Berdasarkan pantauan Tempo, Istora Senayan sebagai salah satu titik penukaran uang baru masih dipadati masyarakat. Sebagian dari pengunjung turut membawa keluarganya. Sejumlah aparat TNI-Polri juga terlihat berjaga di sejumlah titik. 

Masyarakat yang ingin menukarkan uang memulai dengan mengambil nomor antrean. Kemudian, mereka yang sudah dipanggil akan diarahkan ke lokasi penukaran uang tunai. BI juga menyediakan hiburan berupa pertunjukan musik yang bisa dinikmati pengunjung yang mengantre. 

 

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus