Terbengkalai di Tahap Akhir

Proyek Menara Indonesia di Jalan M.H. Thamrin, Jakarta Pusat, gagal memenuhi target operasi pada tahun ini karena dihadang berbagai persoalan. Sisa pekerjaan sebanyak 30 persen sulit dirampungkan karena terganjal masalah PKPU serta pembagian saham antara Sonangol dan perusahaan milik Surya Paloh.

12 Agustus 2021 | 00.00 WIB

Perbesar

Pembangunan Menara Indonesia Satu di Jl MH Thamrin, Jakarta, 9 Agustus 2021. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Ringkasan Berita

Butuh waktu sekitar 18 bulan untuk menyelesaikan Menara Indonesia 1.
Media Group menuduh CSMI melakukan penipuan dan penggelapan investasi.
CSMI belum melunasi pembayaran utang kepada kontraktor pelaksana proyek.

JAKARTA – Proyek Menara Indonesia 1 di Jalan M.H. Thamrin, Jakarta Pusat, gagal memenuhi target operasi pada tahun ini karena dihadang berbagai persoalan. Chief Executive Officer Media Group, Mohammad Mirdal Akib, mengatakan pekerjaan konstruksi gedung perkantoran dan apartemen setinggi 300 meter itu masih tersisa 30 persen.

Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini

Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
Akses penuh seluruh artikel Tempo+
Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
Fitur baca cepat di edisi Mingguan
Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo

Lihat Benefit Lainnya

surya-paloh

Yohanes Paskalis

Mulai ditempa di Tempo sebagai calon reporter sejak Agustus 2015. Berpengalaman menulis isu ekonomi, nasional, dan metropolitan di Tempo.co, sebelum bertugas di desk Ekonomi dan Bisnis Koran Tempo sejak Desember 2017. Selain artikel reguler, turut mengisi rubrik cerita bisnis rintisan atau startup yang terbit pada edisi akhir pekan.

Edisi 20 April 2025