Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Menyimpan uang dapat dilakukan dengan berbagai cara. Memanfaatkan produk perbankan seperti tabungan dan deposito bisa jadi pilihan. Meski keduanya merupakan produk yang ditawarkan oleh bank, tabungan dan deposito adalah dua hal yang berbeda.
Mengutip laman depositobpr.id Tabungan merupakan program simpanan dana yang ditawarkan oleh bank. Nantinya bank akan memberikan buku tabungan yabg di dalamny terdapat informasi soal transaksi yang dilakukan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Seiring berjalannya waktu dan munculnya inovasi-inovasi baru kini sudah banyak perbankan yang menyediakan berbagai macam tabungan yang sudah tidak menggunakan buku untuk mengetahui informasi mengenai tabungan Anda, melainkan sudah dapat diakses secara online melalui aplikasi bank yang disediakan oleh masing-masing bank. Ketika menyimpan uang di bank, setiap nasabah perlu melakukan setoran awal dengan minimal saldo yang ditentukan oleh pihak bank. Tidak hanya menyimpan uang, nasabah juga memperoleh keuntungan dari bagi hasil yang diberikan oleh bank. Keuntungannya tentu berdasarkan suku bunga yang ditentukan bank.
Berbeda dengan tabungan, deposito merupakan simpanan uang dalam bentuk investasi yang ditawarkan bank. Lebih lengkapnya, deposito merupakan simpanan yang pengambilannya hanya dapat dilakukan pada waktu-waktu tertentu seperti tiga bulan, enam bulan bahkan hingga setahun. Selain itu deposito memiliki suku bunga yang terbilang lebih besar jika dibanding dengan tabungan biasa. Hal tersebut membuat siapapun yang menyimpan uangnya menggunakan sistem deposito akan mendapatkan profit atau keuntungan.
Melansir laman hsbc.co.id perbedaan tabungan dan deposito terletak pada fleksibilitas. Uang yang tersimpan dalam tabungan bisa diambil kapan pun ketika membutuhkannya. Namun pada deposito, pengambilan uang hanya bisa dilakukan setelah jatuh tempo.
Masa jatuh tempo deposito berbeda-beda tergantung kebijakan bank. Umumnya dana yang tersimpan dalam deposito bisa diambil setelah satu tahun.
Deposito juga memiliki batasan jumlah deposit minimal yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan tabungan. Bila membuka rekening tabungan, cukup menyiapkan dana sesuai peraturan minimal saldo bank yang dituju. Sedangkan pada deposito, nasabah harus menyiapkan uang hingga ratusan juta rupiah.
NOVITA ANDRIAN
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.