Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia, Tbk mencatatkan laba bersih sebesar Rp 742 miliar sepanjang kuartal I 2021. Laba ini naik 12,85 persen (year-on-year/yoy).
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Mudah-mudahan ini awal yang baik bagi BSI, untuk tumbuh di kuartal berikutnya," kata Direktur Utama Bank Syariah Indonesia, Hery Gunardi, dalam konferensi pers virtual usai RUPS Tahunan pada Kamis, 6 April 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ini adalah RUPS Tahunan pertama bagi BSI semenjak resmi berdiri pada 1 Februari 2021. Bank Syariah Indonesia adalah gabungan dari BRI Syariah, Bank Syariah Mandiri, dan BNI Syariah.
Selain laba bersih, aset perseroan juga tumbuh 12,65 persen yoy menjadi Rp 234,43 triliun. Kemudian, pembiayaan juga mengalami pertumbuhan sebesar 14,74 persen yoy menjadi Rp 159,07 triliun.
Hery kemudian juga merinci empat fokus perusahaan sepanjang 2021 ini. Pertama yaitu mendorong pertumbuhan bisnis yang sehat dan sustain.
Kedua, mengelola efisiensi. Ketiga, mengakselerasi kapabilitas digital. Keempat, integrasi operasional pasca merger.