Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Bos maskapai penerbangan Susi Air, Susi Pudjiastuti, mengungkapkan belasungkawa atas insiden kecelakaan Sriwijaya Air Boeing 737-500 SJ182 di Perairan Kepulauan Seribu.
"Inna lillahi wainnailaihi rajiun. Kami keluarga besar Susi air Turut berduka cita atas hilangnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak," tutur Susi melalui akun Twitter resmi terverifikasinya? @susipudjiastuti, Ahad, 10 Januari 2021.
Susi berharap tim gabungan diberi kemudahan dalam proses evaluasi. "Semoga diberi kemudahan dan kelancaran dalam proses evakuasi," katanya.
Sriwijaya Air dengan rute Jakarta-Pontianak hilang kontak setelah empat menit lepas landas dari Bandara Internasional Soekarno Hatta, tepatnya pukul 14.40 WIB. Pesawat diduga jatuh di dekat Pulau Laki, Kepulauan Seribu.
Maskapai semula dijadwalkan lepas landas pukul 13.25 WIB dan tiba di lokasi pukul 15.00 WIB. Namun pesawat baru lepas landas pukul 14.14 WIB dan seharusnya tiba di Pontianak pukul 15.50 WIB.
Adapun maskapai ini mengangkut 62 penumpang. Sebanyak 40 orang merupakan penumpang dewasa, tujuh orang anak-anak, tiga bayi, dan 12 kru.
Tim gabungan sedang melakukan pencarian di area perairan Kepulauan Seribu. TNI Angkatan Udara menetapkan titik koordinat pencarian di 055523 South, 106-36 05 Lintang Timur.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
FRANCISCA CHRISTY ROSANA