Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Puluhan warga mengikuti doa bersama untuk para korban penembakan masal di mall Terminal 21 di Nakhon Ratchasima, Thailand, 9 Februari 2020. REUTERS/Soe Zeya Tun
Puluhan warga mengikuti doa bersama untuk para korban penembakan masal di mall Terminal 21 di Nakhon Ratchasima, Thailand, 9 Februari 2020. REUTERS/Soe Zeya Tun
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Puluhan warga mengikuti doa bersama untuk para korban penembakan masal di mall Terminal 21 di Nakhon Ratchasima, Thailand, 10 Februari 2020. REUTERS/Soe Zeya Tun
Seorang anak mengikuti doa bersama untuk para korban tewas penembakan massal di mall Terminal 21 di Nakhon Ratchasima, Thailand, 10 Februari 2020. REUTERS/Soe Zeya Tun
Puluhan warga mengikuti doa bersama untuk para korban penembakan masal di mall Terminal 21 di Nakhon Ratchasima, Thailand, 10 Februari 2020. Seorang prajurit berusia 32 tahun itu marah tampaknya dimotivasi oleh pertikaian tanah. REUTERS/Soe Zeya Tun
Seorang wanita memegang lilin saat mengikuti doa bersama untuk para korban penembakan masal di mall Terminal 21 di Nakhon Ratchasima, Thailand, 10 Februari 2020. Tentara Thailand yang marah menembaki orang-orang dalam mall yang menewaskan 29 orang dan puluhan lainnya luka-luka. REUTERS/Soe Zeya Tun
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini