Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Neem oil atau minyak mimba telah ada selama berabad-abad dan terus menjadi perbincangan industri kecantikan. Minyak kaya nutrisi ini, terbuat dari biji pohon Mimba, telah digunakan selama berabad-abad sebagai pengobatan hingga saat ini, masih digunakan sebagai pengobatan untuk berbagai kondisi kulit, dari kulit kering dan keriput hingga psoriasis, eksim, dan lainnya. Bahkan neem oil dapat digunakan sebagai pestisida alami untuk tanaman hias.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pohon Mimba menghasilkan bunga putih kecil dan buah kuning kehijauan, dan secara harfiah setiap bagian pohon telah digunakan untuk pengobatan dan pengobatan. Pohon Mimba memiliki begitu banyak kegunaan obat, bahkan (mengandung lebih dari 100 zat aktif farmakologis), yang di India disebut sebagai "farmasi desa". Maka, tidak mengherankan jika neem oil telah digunakan selama ratusan tahun dalam pengobatan tradisional India dan Ayurveda. Selain itu, dalam pengobatan tradisional India, pohon Mimba dan produk sampingannya memiliki tempat khusus.
Manfaat kecantikan neem oil
1. Membantu meringankan garis-garis halus dan kerutan
Dalam satu studi tahun 2017 yang dilakukan pada tikus tak berbulu, neem oil topikal membantu mengatasi masalah kulit terkait usia seperti penipisan kulit, kekeringan, dan kerutan. Terlebih lagi, minyak Mimba meningkatkan kolagen dan elastin tipe I di kulit, dua faktor penting yang berkontribusi pada penuaan kulit pada intinya. "Neem oil juga kaya akan antioksidan, yang artinya dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas," kata dokter kulit Hadley King.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Fungsi ini sangat penting, karena kerusakan akibat radikal bebas dapat membuat kulit Anda mengalami stres oksidatif. Stres oksidatif yang berkepanjangan mempercepat proses penuaan kulit. Secara khusus, ini berkontribusi pada hilangnya serat kolagen dan elastin, menghasilkan kerutan halus, kendur, dan perubahan tekstur. Itu juga bisa memicu bintik hitam dan perubahan warna lainnya.
2. Sangat menghidrasi
“Neem oil kaya akan trigliserida dan asam lemak, ini adalah emolien yang membantu mendukung pelindung kulit,” kata King. Ini membuat neem oik menjadi tambahan yang bagus untuk pelembab atau minyak wajah apa pun, yang pada dasarnya meningkatkan kekuatan menghidrasi.
Lebih khusus lagi, asam lemak mendukung penghalang lipid kulit, yang mengurangi kehilangan air, meredakan ketidaknyamanan, dan meningkatkan kekenyalan. Pertimbangkan asam lemak yang harus dimiliki dalam produk pelembab topikal.
3. Mengobati beberapa bentuk jerawat
“Neem oil sangat bagus untuk berjerawat,” kata ahli kimia kosmetik bersih, Krupa Koestline. “Neem oil, selain berbagai asam lemak omega, juga mengandung nimbin dan azadirachtin yang bersifat antiseptik, antijamur, antipiretik, dan antihistamin. Sebab itu, membantu mengurangi peradangan, kemerahan, dan pembengkakan." Khususnya bagi mereka yang memiliki kulit sensitif dan rentan berjerawat, minyak nimba dapat menjadi perawatan lembut yang tidak akan memperparah pembilasan.
Koestline menambahkan minyak ini juga mencegah munculnya jerawat di masa mendatang dengan menghilangkan bakteri penyebab jerawat, membersihkan kotoran, mengencangkan pori-pori, dan meratakan warna kulit. Selain itu, neem oil bahkan dapat memberikan manfaat untuk jaringan parut pasca jerawat. “Dengan melembutkan kulit agar kenyal, ini memfasilitasi penyembuhan bekas luka dan mengurangi tampilan dan rasa bekas luka,” kata Koestline. Penelitian mendukung gagasan ini: Dalam satu penelitian in-virto tahun 2013, para peneliti menganggap minyak Mimba sebagai pengobatan jangka panjang yang efektif untuk jerawat.
Namun, jerawat adalah kondisi kulit yang kompleks dengan berbagai penyebab, termasuk ketidakseimbangan hormon, genetika, dan banyak lagi. Untuk alasan ini, merupakan ide yang bagus untuk melihat neem oil sebagai bahan pendukung yang berpotensi membantu, tetapi kemungkinan besar tidak akan menghilangkan jerawat kistik atau hormonal yang membandel dengan sendirinya.
4. Bantu meredakan ketombe
“Neem oil mengandung nimbidin, yang mungkin memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu proses peradangan kulit kepala, seperti ketombe atau psoriasis,” kata Koestline. Dalam satu studi kecil tahun 2012 menemukan bahwa neem oil membantu menyembuhkan luka operasi di kulit kepala, semakin menegaskan kemampuan Mimba untuk membantu kesehatan kulit secara keseluruhan.
Penting untuk dicatat bahwa ketombe secara teknis adalah bentuk eksim, yang berarti tidak dapat dibersihkan sepenuhnya dengan pengobatan topikal. Namun, bahan-bahan seperti mimba dapat membantu mengatasi ketombe dan rasa tidak nyaman yang mungkin muncul bersamaan dengan ketombe.
5. Rambut lebih sehat
Neem oil kaya asam lemak untuk kesehatan kulit kepala dan rambut Anda. Namun tidak ada studi ilmiah yang menghubungan pertumbuh rambut dengan neem oil. "Tetapi karena minyak Mimba mengandung banyak omega yang bermanfaat bagi kulit kepala, ini membantu kesehatan rambut dan kulit kepala secara keseluruhan, "kata Koestline. Dan sebagai aturan umum: Rambut sehat tumbuh jauh lebih cepat.
Meski neem oil memiliki manfaat yang menjanjikan, namun penelitiannya masih terbilang terbatas dibandingkan dengan bahan topikal lainnya. Khusus untuk kondisi kulit seperti eksim dan jerawat, bahan ini belum terbukti paling efektif di pasaran.
Cara menggunakan neem oil
Cara Anda menggunakan neem oil sangat penting untuk mendapatkan manfaat potensial. Seperti yang dinyatakan di atas, bahan tumbuhan ini sangat manjur, jadi sebaiknya Anda tidak menggunakannya sendiri untuk perawatan seluruh wajah atau kulit kepala. Anda dapat membeli produk pra-formulasi, atau membuat larutan serum minyak sendiri di rumah.
“Saya lebih suka mengencerkan neem oil dengan carrier oil, seperti biji anggur, jojoba, minyak kelapa, atau minyak bunga matahari,” kata ahli kecantikan holistik Tammy Fender. “Tapi itu bisa digunakan tanpa diencerkan sebagai pengobatan di tempat,” tambahnya. Basis pembawa juga dapat membantu meredakan aroma kuat neem oil, jika Anda memiliki hidung sensitif.
Setelah itu, Anda bisa mengoleskan neem oil ke kulit atau kulit kepala Anda. Gunakan seperti serum apa pun, letakkan hanya beberapa tetes di tangan Anda dan tepuk-tepuk ke kulit, atau beri sedikit kabut pada kulit kepala. Ingatlah untuk menggunakan serum minyak ini sebagai langkah terakhir dalam rutinitas perawatan kulit topikal Anda. Minyak seperti yang tercantum di atas memiliki fungsi oklusif, yang berarti mengunci kelembapan ke dalam kulit dan bertindak sebagai penghalang. Ini bagus untuk mencegah kekeringan, tetapi ini bukan langkah pertama yang terbaik, karena produk Anda yang lain mungkin tidak menembus kulit terlalu dalam.
Ingat, dengan produk botani apa pun, yang terbaik adalah selalu menguji bahannya. Pilih tempat di lengan bawah Anda dan aplikasikan produk di sana, bukan langsung di wajah. Jika tambalan itu menjadi merah, gatal, atau meradang dalam waktu 24 jam, Anda mungkin memiliki kepekaan terhadap neem oil dan sebab itu tidak boleh terus digunakan.
MIND BODY GREEN
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.
