Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ini adalah tahun kedua para keluarga dan anak-anak menikmati perayaan Idul Fitri di tengah pandemi. Melansir dari Asianimage, Kamis 13 Mei 2021 Kepala Eksekutif Barnardo, Javed Khan berkata tahun lalu sangat sulit bagi anak-anak, karena mereka berjuang untuk menghadapi dampak setelah kehilangan dan duka, penguncian, penutupan sekolah, dan kehancuran keluarga. "Kami tahu komunitas Muslim bersama dengan kelompok minoritas lainnya telah menghadapi tingkat kematian dan penyakit serius yang sangat tinggi," ungkapnya. Perayaan Lebaran kali ini, banyak anak Muslim mungkin merasa terisolasi, bingung atau bahkan marah ketika mereka tidak bisa merayakan seperti dulu. Berikut beberapa aktivitas dari pakar kesehatan mental anak-anak yang dapat membantu menciptakan Idul Fitri yang menggembirakan dalam situasi pandemi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Memasang dekorasi
Menciptakan tradisi memasang dekorasi Idul Fitri bersama akan menjadi sesuatu yang dinanti-nantikan oleh anak setiap tahun. Anda dapat membeli dekorasi Idul Fitri secara online atau dapat membuat potongan bintang dan bulan sendiri yang akan disukai anak. Seni dan kerajinan dapat memberikan relaksasi, gangguan dan penyerapan untuk anak, dan sangat bermanfaat bagi kesehatan mental mereka.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
2. Memasak, memanggang dan makan bersama
Memasak adalah cara yang bagus untuk menyatukan keluarga baik dulu maupun sekarang. Ini juga merupakan aktivitas yang menenangkan untuk anak, karena mengharuskan mereka untuk fokus pada tugas tertentu dan menggunakan keterampilan kognitif mereka. Resep masakan dari orang tersayang yang telah meninggal juga merupakan cara baik untuk mengenang orang-orang yang telah hilang.
3. Pembuatan kartu Idul Fitri
Ini adalah kegiatan yang brilian untuk anak karena tidak hanya unsur seni dan kerajinan yang menenangkan, tetapi juga dapat membantu mereka merasa terhubung dengan teman dan keluarga yang tidak dapat mereka saksikan saat Lebaran. Mereka juga dapat mengungkapkan perasaan mereka melalui gambar dan tulisan.
4. Berdandan
Mengenakan pakaian terbaik Anda pada Idul Fitri adalah tradisi Nabi Muhammad SAW. Mengenakan sesuatu istimewa adalah cara yang bagus untuk memisahkan hari perayaan dari hari biasa. Jika keuangan sedang sulit, Anda selalu dapat mencari barang murah di toko amal atau hanya mengenakan sesuatu yang bagus yang sudah lama tidak Anda kenakan.
5. Saling memberi hadiah
Memberi hadiah adalah sunnah atau tradisi lain dari Nabi Muhammad SAW. Ini tidak harus mahal dan bisa juga buatan sendiri. Anak suka memberi dan menerima hadiah dan itu cara yang bagus untuk merayakan, serta mengingat orang yang dicintai.
6. Menghabiskan waktu di luar ruangan
Menghabiskan waktu di luar dengan alam dapat memberikan keajaiban bagi kesehatan mental dan kesejahteraan seseorang. Meskipun Anda tidak memiliki rencana besar untuk Lebaran, hanya mengajak anak-anak berjalan-jalan di taman dapat meningkatkan suasana hati, tingkat stres, atau kemarahan mereka, serta membantu mereka merasa rileks.
7. Bertemu dengan teman dan keluarga di luar
Aturan saat ini adalah Anda dapat bertemu di luar sambil mempertahankan jarak sosial. Ini termasuk taman pribadi, jadi jika keluarga Anda cukup kecil, Anda dapat mengundang teman dan anak-anak Anda dapat melihatnya dan bermain bersama. Sangat penting bagi anak-anak untuk menghabiskan waktu bersama teman-temannya, tidak hanya untuk bersenang-senang, tetapi untuk kesehatan mental mereka.
8. Ikut perayaan online
Jika Anda tidak dapat bertemu di luar ruangan dengan orang yang Anda cintai, Anda dapat mengatur perayaan kelompok secara online. Ini adalah cara yang bagus untuk melihat teman dan keluarga Anda dari keamanan rumah dan akan membantu anak merasa terhubung dengan dunia luar.
9. Bermain
Permainan keluarga bisa dilakukan dalam kehidupan nyata, atau online dengan keluarga yang lebih luas. Bermain permainan papan bersama membantu anak Anda mengembangkan berbagai keterampilan seperti pemecahan masalah, pengenalan angka dan huruf, dan perhitungan yang lebih kompleks. Ini juga cara yang bagus untuk menjalin ikatan dengan keluarga.
10. Berkomunikasi satu sama lain
Penting untuk disadari bahwa anak-anak Anda mungkin mengalami berbagai emosi setelah tahun yang penuh dalam gejolak membingungkan. Dan mereka bahkan mungkin merasa tidak ingin merayakannya. Ini mungkin terwujud dalam berbagai cara, dari menarik diri hingga menunjukkan kemarahan dan frustrasi. Penting bagi untuk berkomunikasi dengan anak Anda dan menanyakan perasaan mereka. Anda juga dapat mencari bantuan profesional jika merasa anak akan mendapat manfaat dari berbicara dengan profesional tentang perasaan mereka.