Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Meskipun beberapa orang mungkin kurang menyukai aroma dan rasa menyengat dari bawang bombay mentah, ternyata ada banyak manfaat yang bisa diperoleh dari mengonsumsinya langsung.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Bawang bombay mentah kaya akan vitamin C yang baik untuk kekebalan tubuh. Vitamin C berperan dalam meningkatkan produksi sel darah putih yang melindungi tubuh dari bakteri dan virus penyebab penyakit dan infeksi.
2. Menjaga Kesehatan Jantung
Antioksidan quercetin dalam bawang bombay membantu menurunkan kadar kolesterol jahat sehingga meningkatkan kesehatan kardiovaskular. Konsumsi bawang bombay mentah juga membantu meningkatkan sirkulasi darah, mengurangi tekanan darah tinggi, dan mencegah risiko penyakit jantung.
3. Meningkatkan Pencernaan
Kandungan serat dalam bawang bombay membantu pencernaan dan pembuangan limbah dari tubuh. Serat meningkatkan penyerapan nutrisi dan mencegah berbagai penyakit seperti sembelit, sindrom iritasi usus besar, dan wasir.
4. Mengurangi Peradangan
Sifat antiperadangan dalam bawang bombay bermanfaat mengurangi tingkat peradangan dalam tubuh. Kandungan ini membantu mengelola kondisi seperti radang sendi, asma, dan bronkitis.
5. Menjaga Kesehatan Tulang
Senyawa kaya sulfur dalam bawang bombay membantu penyerapan kalsium, sehingga baik untuk kesehatan tulang dan mencegah osteoporosis.
6. Meningkatkan Fungsi Otak
Senyawa sulfur juga berperan dalam meningkatkan produksi neurotransmiter di otak, yang membantu meningkatkan daya ingat dan konsentrasi.
7. Mencegah Kanker
Bawang bombay mengandung senyawa sulfur dan antioksidan yang memiliki sifat antikarsinogenik, membantu menghambat pertumbuhan sel kanker.
8. Menjaga Kesehatan Kulit
Kandungan vitamin C dan antioksidan dalam bawang bombay membantu mengurangi kerutan serta mencegah penuaan dini.
9. Mengatur Kadar Gula Darah
Mineral kromium dalam bawang bombay membantu meningkatkan efisiensi insulin dan mengontrol kadar gula darah, yang bermanfaat bagi penderita diabetes.
10. Mendukung Penurunan Berat Badan
Rendah kalori dan tinggi serat, bawang bombay membantu menjaga rasa kenyang lebih lama, sehingga mengurangi risiko makan berlebihan.
Meskipun memiliki banyak manfaat, tidak semua orang bisa mengonsumsi bawang bombay dalam jumlah besar. Bagi mereka yang memiliki sindrom iritasi usus besar (IBS), kandungan fruktan dalam bawang bombay bisa menyebabkan perut kembung atau gangguan pencernaan. Karena itu, ahli gizi menyarankan untuk memakannya dalam jumlah kecil terlebih dahulu guna melihat reaksi tubuh.
Pilihan Editor: Olahan Sup Jamur yang Cocok Dibuat Temani Musim Hujan