Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ketika persendian di tubuh Anda mengalami gejala rasa nyeri, pembengkakan, hingga rasa panas yang berada di sekitarnya, itu merupakan tanda bahwa bisa jadi Anda menderita asam urat. Asam urat juga bisa terpengaruh oleh faktor gen keluarga yang mempunya riwayat penyakit tersebut.
Tidak hanya faktor keluarga yang memiliki penyakit tersebut, namun makanan yang dikonsumsi pun turut menjadi salah satu penyebab penyakit yang cukup banyak diderita orang ini. Penting untuk seseorang yang menderita asam urat ataupun yang belum, untuk memperhatikan secara benar makanan yang dikonsumsi agar tidak terjadi gejala-gejala tersebut.
Makanan dengan kadar purin yang rendah mampu mengatasi masalah asam urat. Berikut makanan yang baik dikonsumsi untuk penderita asam urat.
Kulit Melinjo
Tanaman yang berasal dari Asia Pasifik dan Asia Barat ini mmapu mengahsilkan buah sebanyak 80 hingga 100 Kg setiap kali masa panennya tiba. Tidak heran banyak olahan makanan Indonesia yang berasal dari kulit melinjo.
Melinjo yang memiliki kadar senyawa bio aktif dengan zat antioksidan dapat mengatasi masalah asam urat. Bahkan kadar senyawa tersebut terkandung di dalam obat asam urat jenis uriskostatik, yakni Ullopurinol.
Berdasarkan penelitian, melinjo memiliki kandungan zat yang saling melengkapi. Sebab biji melinjo mengandung purin yang tinggi dan dapat meningkatkan asam urat. Sedangkan kulitnya mengandung antioksidan yang dapat menurunkannya kembali.
Baca: Penderita Asam Urat Bolehkah Mengonsumsi Minyak Tanah
Terong
Terong merupakan makanan yang memiliki kadar purin rendah, sehingga olahan yang terbuat dari terong bisa dikonsumsi bagi penderita asam urat.
Sayur yang menjadi pilihan ketika seseorang ingin menurunkan berat badan ini, mengandung senyawa antioksidan sehingga dapat menurunkan kadar asam urat. Bahkan terong dapat menurunkan kadar gula darah dalam tubuh.
Teh Herbal
Banyak olahan teh herbal yang beraasl dari tumbuh-tumbuhan yang ada di dunia, seperti gletang, curly dock, hingga jamur (Cordycep militaris). Tumbuhan-tumbuhan tersebut dapat diolah dengan baik menjadi teh herbal alami.
Menurut Yusuf Andriana, peneliti di pusat penelitian teknologi tepat guna LIPI, tanaman-tanaman tersebut masih memerlukan uji klinis, namun dalam risetnya ia meyakini potensi tanaman tersebut mampu mengobati asam urat.
GERIN RIO PRANATA
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini