Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

4 Penyebab Kita Selalu Belanja Lebih Banyak di Toko Swalayan

Tanpa disadari, kita sering berbelanja jauh lebih banyak dari yang direncanakan ketika berada di toko swalayan. Bisa jadi, hal ini penyebabnya.

23 Mei 2018 | 21.44 WIB

Ilustrasi belanja kosmetik. Boldsky
Perbesar
Ilustrasi belanja kosmetik. Boldsky

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Kita mungkin membeli barang yang tak diperlukan ketika berbelanja di toko swalayan. Terutama saat Ramadan dan menjelang Lebaran, orang kerap berbelanja melebihi yang dibutuhkan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Penyebabnya ada banyak. Salah satunya kondisi toko swalayan yang dirancang sedemikian rupa sehingga kita merasa nyaman. Agar kantong tak kembali menipis setelah berbelanja di toko swalayan, perhatikan empat faktor yang membuat kita betah berlama-lama di sana, bahkan jadi belanja lebih banyak.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

1. Musik
Penelitian Ronald E. Milliman yang dipublikasikan pada 1982 menyebutkan pendapatan toko swalayan di Amerika Serikat meningkat ketika memutar lagu bertempo lambat. Sebaliknya, penelitian pada 2014 di Norwegia dan Jerman menyimpulkan musik bertempo cepat justru membuat konsumen berbelanja lebih banyak ketika toko swalayan tengah ramai. Sebagai solusi, perhatikan efek musik. Gunakan earphone bila musik bertempo lambat mendorong kita membeli barang yang tak diperlukan.

2. Rak barang dekat kasir
Sambil menunggu antrean kasir, kita malah menambah pembelian yang dipajang di rak dekat kasir. Biasanya rak di bagian ini diisi dengan permen, keripik, atau minuman ringan, yang membuat kita tak sadar membelinya. Untuk mengalihkan perhatian, sibukkan diri dengan membaca majalah yang umumnya juga dipajang di dekat meja kasir.

3. Harga barang
Barang dengan harga yang lebih mahal biasanya ditaruh sejajar dengan pandangan mata atau ditempatkan di ujung rak. "Swalayan membuat makanan-makanan ini lebih terlihat untuk menghasilkan lebih banyak uang," kata ahli gizi Elana Paddock.

Agar tak tergoda membeli barang yang lebih mahal, selalu perhatikan harga barang dan gunakan keranjang atau troli kecil. "Troli yang lebih besar akan mempengaruhi seberapa banyak Anda membeli," ujar Paddock, seperti dikutip The Huffington Post.

4. Sampel
Produk baru yang dijajakan dalam bentuk sampel berupa diskon atau kupon akan mendorong kita membeli produk itu tanpa berpikir panjang. Solusinya, jangan pernah berbelanja kala sedang lapar karena kemungkinan kita akan membeli lebih banyak makanan dan lebih mudah membeli produk yang tidak sehat.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus