Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menyebut realisasi belanja kementerian/lembaga dan pemerintah daerah (Pemda) untuk produk dalam negeri (PDN) tahun ini masih rendah. Hingga 16 September 2024, baru tercatat realisasi belanja untuk PDN senilai Rp483 triliun.
“Baru 41,7 persen, rendah, dari total nilai rencana pengadaan yang diumumkan di SiRUP (Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan) yang mencapai Rp1.159 triliun,” kata Agus Gumiwang dalam acara Raker Tim Nasional P3DN dan Forum Komunikasi Tim P3DN di Kempinski Grand Ballroom Jakarta, Selasa, 8 Oktober 2024.
Namun, Agus optimistis realisasi belanja untuk PDN tahun ini akan lebih baik ketimbang realisasi tahun-tahun sebelumnya. “Masih ada waktu untuk mengejar belanja pengadaan PDN tahun ini,” ujar dia.
Adapun pada realisasi belanja tahun sebelumnya, Agus mengklaim ada peningkatan realisasi. Pada 2023, ia menyebut kementerian/lembaga dan Pemda membelanjakan Rp582,5 triliun untuk PDN. Angka ini menunjukkan kenaikan 32,3 persen ketimbang realisasi belanja pada 2022.
Adapun pada 2022, kementerian/lembaga dan Pemda tercatat membelanjakan Rp 440,3 triliun untuk PDN. Realisasi dua tahun lalu itu, menurut Agus, melebihi target belanja yang ditetapkan senilai minimal Rp400 triliun—sebagaimana diamanatkan dalam Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 2 Tahun 2022.
“Pada 2022, Bapak Presiden Jokowi telah memberikan instruksi tegas kepada kita semua untuk melakukan percepatan peningkatan penggunaan produk dalam negeri,” kata dia.
Pilihan Editor: Bunyi Lengkap Fatwa MUI tentang Penggunaan Produk Dalam Negeri
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini