Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kesehatan

5 Jenis Makanan Sehat Dianjurkan untuk Pasien Diabetes

Diabetes masuk daftar 10 penyakit yang paling banyak diderita di Indonesia. Gangguan kesehatan ini akibat tingginya kadar gula darah tinggi.

12 Agustus 2023 | 12.02 WIB

Ilustrasi buah pepaya. Unsplash.com/Pranjall Kumar
Perbesar
Ilustrasi buah pepaya. Unsplash.com/Pranjall Kumar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Diabetes masuk daftar 10 penyakit yang paling banyak diderita di Indonesia. Gangguan kesehatan ini terjadi akibat tingginya kadar gula di aliran darah. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Pasien diabetes dituntut untuk mengetahui apa saja jenis makanan yang boleh dan tidak boleh dimakan. Guna mencegah kenaikan gula darah yang dapat memperparah kondisi diabetes. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Berikut beberapa jenis makanan sehat yang dianjurkan untuk penderota diabetes:  

1. Karbohidrat Kompleks 

Merujuk situs Rumah Sakit Hermina, karbohidrat kompleks lebih sehat, bergizi, dan aman dikonsumsi pasien diabetes. Beberapa contohnya termasuk: 

• Umbi-umbian, seperti kentang dan ubi jalar
• Buah-buahan, seperti tomat, pisang, dan beri
• Biji-bijian utuh, seperti beras merah dan oat
• Legum, seperti buncis dan kacang polong
• Produk gandum utuh, seperti roti gandum 

Pasien diabetes tidak dianjurkan mengurangi konsumsi karbohidrat rafinasi, seperti roti putih dan nasi putih. Karena memicu kenaikan gula darah secara cepat. 

2. Serat 

Makanan kaya serat aman dikonsumsi pasien diabetes, karena membantu mengendalikan kadar gula darah. Beberapa pilihan makanan kaya serat termasuk: 

• Buah-buahan, seperti pepaya, apel, dan pir
• Sayur-sayuran, seperti bayam, brokoli, dan selada
• Kacang-kacangan, seperti kacang tanah dan almond
• Biji-bijian, seperti artichoke, chia seed dan biji rami. 

Sangat direkomendasikan mengonsumsi 100 gram serat dalam bentuk sayur sebanyak tiga sampai empat kali sehari.  

3. Protein 

Protein termasuk dalam tiga makronutrien esensial, selain lemak dan karbohidrat. Zat gizi ini membantu membangun sumber energi, memperbaiki jaringan, serta mendukung sistem kekebalan tubuh. 

Namun, pasien diabetes harus bijak dalam memilih makanan berprotein. Sebab beberapa jenis protein turut mengandung lemak jenuh. 

Sumber protein yang baik untuk pasien diabetes termasuk: 

• Protein hewani, seperti daging sapi has dalam atau paha belakang. Juga dada ayam tanpa kulit, ikan berdaging putih, dan telur
• Protein nabati, seperti kacang merah, kacang hitam, kacang polong, edamame, dan tahu. 

4. Susu dan Produk Olahan Susu 

Susu dan produk olahan susu rendah lemak baik dikonsumsi pasien diabetes. Mengutip Eka Hospital, beberapa di antaranya termasuk: 

• Susu skim (susu tanpa lemak)
• Yogurt rendah lemak dan greek yogurt
• Keju cottage rendah lemak 
• Krim asam rendah lemak atau tanpa lemak 

Menurut studi dalam jurnal BMC Medicine, rutin mengonsumsi satu porsi yogurt setiap hari dapat menurunkan risiko diabetes tipe 2 sebanyak 18 persen. Ini turut mendukung penurunan berat badan dan komposisi tubuh pada pasien diabetes tipe 2. 

5.  Vitamin, Mineral, dan Antioksidan 

Untuk memenuhi gizi seimbang dan menjaga kesehatan tubuh, pasien diabetes perlu mengonsumsi makanan kaya vitamin dan mineral. Beberapa jenisnya termasuk: 

• Sayuran hijau yang kaya vitamin A, C, E, dan K, serta kalsium, seng, dan potassium
• Stroberi yang kaya vitamin C dan antioksidan, seperti antosianin dan polifenol
• Buah sitrus (jeruk) yang tinggi serat, vitamin C, folat, dan potassium
• Buah beri yang mengandung vitamin C dan K, serta mangan, serat, dan potassium. 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus